AS Berusaha Mengisolasi Rusia, Moskow Langsung Meminta Bantuan Brasil untuk Memerangi Sanksi Barat

21 April 2022, 16:30 WIB
Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin. AS dan Rusia memanas karena invasi Moskow di Ukraina. /Denis Balibouse/Reuters

LINGKAR KEDIRI – Rusia saat ini menjadi salah satu negara yang dijatuhi banyak sanksi dari Barat atas tidankannya di Ukraina.

Seperti diketahui bahwa Presiden Rusia Valdimir Putin telah telah meresmikan operasi militer dan invasi di Ukraina sejak 24 Februari 2022.

Yang mana berbuatan Rusia di Ukraina ini telah dikecam banyak negara, salah satunya Amerika Serikat dan negara Barat lainnya.

Baca Juga: Putin Marah, Ngeyel Gabung dengan NATO, Swedia dan Finlandia Terancam Diserbu Senjata Nuklir dari Rusia

Walau demikian, hal tersebut tidak membuat Putin menyerah dan memundurkan pasukannya dari medan peperangan di Ukraina.

Sanksi yang semakin banyak dijatuhkan kepada Rusia, semkain lama kian membuat Moskow jengkel.

Dan pada akhirnya pihak dari Rusia baru-baru ini meminta bantuan Brasil untuk membantu memerangi sanksi Barat.

Dilansir dari Zing News, Menteri Keuangan Rusia meminta dukungan Brasil di Dana Moneter Internasional (IMF), Bank Dunia dan G20 untuk membantu Moskow melawan sanksi dari Barat.

Baca Juga: Menggegerkan! Pernyataan Danu Sama-sama Melihat Ada Jenazah di Dalam Mobil, Yosef: Justru Tidak Tahu

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov kepada Menteri Ekonomi Brasil Paulo Guedes melalui surat.

Yang mana dalam surat tersebut, Moskow meminta Brasilia untuk “membantu mencegah tuduhan politik dan diskriminasi di lembaga keuangan internasional dan forum multilateral”.

“Operasi bawah tanah yang terjadi di IMF dan Bank Dunia untuk membatasi, atau bahkan mengecualikan, Rusia dari proses pengambilan keputusan,” tulis Menteri Keuangan Anton Siluanov.

“Rusia sedang melalui periode yang menantang dengan gejolak ekonomi dan keuangan, karena sanksi yang dijatuhkan oleh AS dan sekutunya,”kata Siluanov.

Baca Juga: Setan Merah Tumbang dari The Reds, Ralf Rangnick Ungkap Liverpool Enam Tahun di Depan Man United

Selain itu, dalam surat tersebut, Siluanov juga mengatakan bahwa Amerika Serikat bersama dengan saat ini tengah mencari kebijakan untuk mengisolasi Rusia dari dunia.

Kemudian Siluanov juga menekankan bahwa sanksi yang telah dijatuhkan kepada Rusia telah melanggar perjanjian internasional.

“Kami percaya bahwa krisis saat ini, yang disebabkan oleh sanksi ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya dari negara-negara G7, dapat memiliki konsekuensi yang bertahan lama, kecuali jika kita bertindak bersama untuk menyelesaikannya,” tulisnya.

Seperti diketahui bahwa, Presiden Brasil Jair Bolsonaro telah memilih untuk bersikap netral terhadap konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: 20.000 Warga Sipil Ukraina Tewas, Tentara Rusia Disebut Paling Barbar di Dunia

Selain itu, Menteri Luar Negeri Brasil Carlos Franca juga menyampaikan bahwa negaranya menentang penangguhan Rusia dari G20, seperti yang telah di usulkan oleh pihak Amerika Serikat.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler