Tentara Rusia Berhasil Menembak Jatuh Pesawat Ukraina yang Membawa Senjata Barat di Dekat Odessa

22 April 2022, 09:00 WIB
Ilustrasi, Kondisi pesawat Ukraina yang jatuh /REUTERS/

LINGKAR KEDIRI – Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih belum menemukan titik terang perdamaian.

Konflik yang antara Rusia dan Ukraina ini justru kian meluas dan semakin parah.

Invasi yang dilakukan oleh Rusia telah membuat banyak bangunan di kota-kota Ukraina mengalami kerusakan yang sangat parah.

Baca Juga: Operasi Militer Putin Membuat Ukraina Resah, NATO Kerahkan Kapal Perang ke Laut Baltik untuk Melawan Rusia?

Seperti diketahui bahwa Presiden Rusia Valdimir Putin telah resmi mengumumkan operasi militer dan invasi ke Ukriana yang dimulai sejak 24 Februari 2022.

Hingga saat ini pasukan Rusia masih terus membanjiri wilayah Ukraina, dan hal ini tidak membuat negara tersebut menyerah begitu saja dari Moskow.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky terus meminta kepada pasukannya untuk tetap bertahan dan melawan aksi dari pasukan Rusia.

Dalam melakukan pertempuran ini, Ukraina mendapatkan banyak bantuan dari negara Barat, terutama dalam menyetok persenjataan militer.

Baca Juga: Bursa Transfer, Pogba Bersiap Gabung dengan Rival MU, Erik ten Hag Disebut Punya Banyak Uang Untuk Belanja?

Namun baru-baru ini dikabarkan bahwa pesawat angkut milik Ukraina yang membawa senjata Barat dikabarkan ditembak jatuh oleh Rusia di dekat Odeesa.

Dilansir dari Zing News, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pertahanan udaranya menembak jatuh sebuah pesawat angkut Ukraina yang membawa senjata Barat di dekat Odessa.

“Pasukan pertahanan udara menembak jatuh sebuah pesawat angkut Ukraina yang membawa sejumlah besar senjata pasokan Barat di dekat Odessa,” kata Mayor Jenderal Igor Konashenkov pada 16 April.

Namun pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia tersebut belum diverifikasi secara independen.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 21 April 2022: Pantang Padam, Perkataan Andin Ini Buat Nino Terdiam 

Seperti diketahui bahwa serangan militer dari pasukan Rusia telah membuat banyak kerusakan di Ukraina.

Kerusakan tersebut diantaranya kerusakan fasilitas militer milik Ukraina, pangakal militer, dan juga pusat komando.

Selain itu pihak Rusia juga mengatakan bahwa pasukan Moskow berhasil menghancurkan semua pasukan protes di daerah perkotaan Mariupol.

Pada 16 April, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga telah menyampaikan peringatakan bahwa pembicaraan damai dengan Moskow akan berakhir jika tentara terakhir di Mariupol dihancurkan.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler