Bea Cukai Malaysia Sita Kiriman Selundupan Bagian Tubuh Hewan dari Afrika Sebesar 18 Juta Dolar

19 Juli 2022, 18:10 WIB
Ilustrasi penyelundupan trenggiling.* /ANTARA/

LINGKAR KEDIRI - Bea Cukai Malaysia pada 18 Juli mengatakan telah menyita pengiriman selundupan gading, cula badak, dan sisik trenggiling, yang diyakini dikirim dari Afrika, diperkirakan bernilai $18 juta.

Pihak berwenang Malaysia menghentikan operasi penyelundupan pada 10 Juli ketika mereka menemukan pengiriman ilegal di Port Klang, pantai barat Malaysia, tersembunyi di dalam peti kemas kayu.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 19 Juli 2022, Tak Lagi Urus Reyna, Andin Usahakan Hal Ini

"Bea Cukai negara ini menemukan bahwa kiriman tersebut berisi sekitar 6 ton gading. Ini adalah penyitaan gading selundupan terbesar di Malaysia," kata Kepala Bea Cukai Zazuli Johan dalam konferensi pers pada 18 Juli.

"Selain itu, petugas juga menyita 29 kilogram cula badak, 100 kilogram sisik trenggiling, 300 kilogram tengkorak dan tulang hewan," kata Johan.

Nilai perkiraan pengiriman yang diselundupkan adalah 80 juta ringgit ($18 juta).

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 19 Juli 2022, Sempat Membuang Muka, Begini Perasaan Reyna pada Andin

Johan menyarankan bahwa pengiriman ini mungkin berasal dari Afrika, menambahkan bahwa Malaysia bukanlah tujuan pengiriman ini, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Pihak berwenang Malaysia belum mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi mereka yang terlibat dalam kesepakatan itu.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 19 Juli 2022, Tamparan Papa Surya Akhirnya Membuat Elsa Berubah?

Kanitha Krishnasamy, direktur regional Asia Tenggara kelompok pemantauan perdagangan satwa liar (TRAFFIC), memuji Bea Cukai Malaysia atas penyitaan "signifikan" barang-barang selundupan.

Namun, ia juga khawatir dalam satu kali penjualan, banyak satwa langka yang diburu untuk diambil bagiannya yang berharga.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zing News

Tags

Terkini

Terpopuler