Serangan Baru Israel ke Al Aqsa Langgar Gencatan Senjata, Turki: Sikap Israel Tak Tulus dan Munafik Berlanjut

- 22 Mei 2021, 17:43 WIB
Polisi Israel menembaki dan menangkap warga Palestina di Kompleks Masjid Al Aqsa, pada Jumat 21 Mei 2021.
Polisi Israel menembaki dan menangkap warga Palestina di Kompleks Masjid Al Aqsa, pada Jumat 21 Mei 2021. /Tangkapan layar The Independent

“PBB percaya bahwa sekarang saatnya untuk melihat masalah fundamental, dalam proses perdamaian,” ujar Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres di markas besar PBB, New York.

Sementara itu, dalam sebuah pernyataannya kepada Mesir yang diwakili Sameh Shoukry, Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi mengatakan, Israel ingin menjaga ketenangan. Keduanya sudah membahas langkah-langkah untuk memfasilitasi pembangunan kembali Gaza pada tahap mendatang.

Dikutip Lingkar kediri dari artikel yang sebeumnya terbit di Seputar Tangsel.com dengan jdudul "Israel Langgar Gencatan Senjata, Menyerbu Masjid Al Aqsa Setelah Shalat Jumat", Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki mengatakan Amerika Serikat mempunyai jaminan kuat dari pihak terkait. Komitmen gencatan senjata akan tetap berjalan baik.

Presiden Palestina juga telah menerima panggilan telepon Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken.

Baca Juga: Mengejutkan! Kerap Gempur Palestina, Ternyata Banyak Negara Arab Mendukung Israel dari Sudan Hingga UEA

Dalam kesempatan tersebut, kantor Abbas mengatakan kedua pihak membahas perkembangan terakhir di Gaza.

Abbas, sebagai pemimpin Palestina, mendesak pemerintahan Biden untuk menekan Israel agar menghentikan kekerasan di Yerusalem Timur dan Tepi Barat yang diduduki.

Abbas sangat menghargai upaya AS untuk memberikan bantuan kemanusiaan dan memobilisasi yang diperlukan untuk rekonstruksi jalur Gaza, dalam koordinasi dengan Otoritas Palestina.

Di luar optimisme para pemimpin dunia tentang gencatan senjata, jurnalis di lapangan mengamati ketegangan masih tinggi dan masih memuncak di tempat lain. Yang berakhir hanya perang di Gaza.

“Ada gencatan senjata tetapi gencatan tersebut benar-benar hanya menyangkut Gaza. Semua masalah lainnya di antara kedua pihak sangat banyak di sana,” ujar Abdel Hamid dari Al Jazeera.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah