Akan Muncul Varian Baru Covid-19 yang Sama Mematikannya dengan Virus MERS.

- 7 Agustus 2021, 17:03 WIB
Ilustrasi - Mutasi Virus Covid-19
Ilustrasi - Mutasi Virus Covid-19 /Pixabay/Inactive_account_ID_249/

LINGKAR KEDIRI – Sejak penyakit ini pertama kali ditemukan pada Desember 2019. Sampai hari ini telah banyak korban yang berjatuhan.

Namun ironisnya, diprediksi masih akan ada varian baru yang lebih mematikan dibanding dengan varian yang ada saat ini.

Di Indonesia, lonjakan kasus Covid-19 kembali terjadi sejak bulan Juni 2021 akibat kemunculan virus varian Delta yang memiliki daya tular lebih cepat.

Baca Juga: Mantan Menkes Sebut Semakin Banyak Vaksin, Semakin Banyak Mutasi Virus Covid-19 yang Terjadi

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah sampai menerapkan PPKM Darurat di Jawa-Bali pada awal Juli 2021 demi menekan laju penyebaran Covid-19.

Seorang peneliti dan ahli virologi di Wuhan, China, Shi Zengli memperingatkan bahwa virus penyebab Covid-19 masih akan terus bermutasi dan muncul varian baru.

Shi Zengli mengatakan, dunia masih akan terus dilanda varian-varian Covid-19 yang baru pada masa depan mendatang.

Baca Juga: Waspadai Gigi Mengerak dan Kuning, Ini Tips Mudah Mengatasi Gigi Tak Sehat

Shi Zengli bahkan mengungkapkan, mutan Covid-19 baru yang dapat membunuh lebih dari sepertiga orang yang terinfeksi.

"Seiring dengan jumlah kasus yang terus membesar, hal ini memberi kesempatan bagi virus corona untuk bermutasi. Varian baru akan terus muncul," ucap Shi Zengli dikutip Lingkar Kediri dari Mirror yang melansir media asal China, People's Daily.

Sementara itu, dokumen yang dirilis oleh Scientific Advisory Group for Emergencies (SAGE), menyebutkan varian Covid-19 yang baru bisa sama mematikannya dengan virus MERS.

Diperkirakan varian itu bisa membunuh sampai 35 persen dari mereka yang terinfeksi.

Sebelumnya, Shi Zengli sempat mendapatkan tudingan bahwa virus Covid-19 yang muncul berasal dari lab Wuhan.

Baca Juga: Awas, Ini Penyebab Otak Menjadi Lemot Dalam Berfikir, Hindari Sejak Dini

Namun, Shi Zengli membantah tegas tudingan itu dengan mengatakan, "Laboratorium saya tidak pernah bekerja melakukan eksperimen untuk meningkatkan virulensi virus," katanya.

Selain itu, Shi Zengli juga menyebut tudingan itu hanya spekulasi yang berangkat dari ketidakpercayaan terhadap Covid-19.

Artikel Ini Pernah Tayang di PikiranRakyat.com dengan judul “Peneliti Lab Wuhan Beri Peringatan, Varian Covid-19 yang Lebih Mematikan Akan Muncul”.***

 

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah