7 Negara yang Terancam Bangkrut Karena Tak Mampu Bayar Utang ke China, Indonesia Salah Satunya?

LINGKAR KEDIRI – China merupakan salah satu negara maju yang banyak memberikan pinjaman atau utang ke negara-negara lain termasuk juga Indonesia.

Berdasarkan data dari Kementerian Keuangan, utang Indonesia ke China meningkat 6 kali lipat selama tahun 2011 hingga akhir April 2021.

Berdasarkan data tersebut, disebutkan bahwa utang Indonesia ke China per April 2021 mencapai 310 triliun rupiah.

Baca Juga: Banyak Desain! ini Kumpulan Link Twibbon Ucapan Selamat Hari Pramuka, Keren Untuk Status Media Sosial

Namun tak hanya Indonesia, ada sebanyak 135 negara yang terkait dengan proyek Belt and Road milik China.

Hingga menyebabkan tujuh negara diantaranya terancam bangkrut karena utang tersebut.

Lantas apakah Indonesia termasuk salah satunya? Simak ini tujuh negara yang terancam bangkrut karena utang ke China:

1. Pakistan

Pakistan tengah berjuang untuk bisa membayar kembali utangnya ke Tiongkok.

Banyak pengamat bahkan mengatakan bahwa pinjaman Belt and Road Initiative (BRI) ke Pakistan merupakan jebakan utang Tiongkok.

Bagaimana tidak, selama kurun waktu tahun 2020-2021, Pakistan telah membayar lebih dari 7 milyar USD untuk utang luar negerinya.

Baca Juga: 40 Kartu Ucapan Selamat Hari Pramuka ke-60, Inilah Pilihan Link Twibbon Paling Menarik

2. Djibouti

Pinjaman Tiongkok kepada negara di pesisir timur Afrika ini menurut pengamat terkait dengan peningkatan pengaruh ekonomi dan posisinya sebagai investor teratas di Afrika.

Pengaruh dana dan pinjaman Tiongkok telah menempatkan Djibouti dalam posisi ketergantungan ekonomi yang beresiko mengancam otonominya.

3. Maladewa

Terdapat 3 proyek investasi yang paling menonjol di Maladewa yang melibatkan Tiongkok, yakni peningkatan bandara internasional, relokasi pelabuhan dan pembangunan jembatan.

Baca Juga: Dituding Cemburu Aurel Hermansyah Kembali Dekat dengan Krisdayanti, Azriel Hermansyah: Gak Sukanya Gimana?

4. Laos

Sebagai negara termiskin di kawasan Asia Tenggara, nampaknya Laos kurang beruntung dalam kerjasamanya dengan Tiongkok.

Proyek kereta api cepat dengan biaya 5,95 milyar USD dipertanyakan kesanggupan bayarnya oleh Bank Dunia lantaran hampir menyita setengah dari PDB Laos.

5. Mongolia

Warga Mongolia berbondong-bondong memberikan sumbangan berupa uang tunai, perhiasan, emas bahkan kuda kepada pemerintah untuk membantu melunasi utang negara sebesar 600 juta USD yang jatuh tempo pada tahun 2017 lalu.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Kembali Tantang Haters, Dirinya Siap Dihujat Namun Jangan Keluarga dan Anaknya

6. Montenegro

Negara Montenegro dilaporkan diambang kebangkrutan lantaran pinjamannya yang besar dari Bank Exim Tiongkok.

7. Tajikistan

Sebagai negara termiskin di Asia, Tajikistan termasuk dalam negara yang beresiko tidak mampu melunasi utangnya ke Tiongkok.

Itulah tujuh negara yang terancam bangkrut karena memiliki utang ke China melalui proyek Belt and Road.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com dengan judul “Terlilit Utang Tiongkok, 7 Negara ini Terancam Bangkrut, Indonesia Termasuk?”.***