Setelah Sukses Mendarat di Mars, China Kembangkan Prototipe Helikopter untuk Pengawasan Misi di Planet Merah

- 13 September 2021, 12:07 WIB
Ilustarasi pesawat luar angkasa China
Ilustarasi pesawat luar angkasa China /Pixabay/Stefan Keller

 

LINGKAR KEDIRI - Pada Bulan Mei 2021, pesawat antariksa nir awak milik China berhasil mendarat di permukaan Mars.

Hal ini menjadikan China negara kedua setelah Amerika Serikat yang berhasil mendarat di Planet Merah itu.

Pesawat antariksa yang diberi nama Tianwen 1 itu sukses mendarat di permukaan mars yang bernama Utopia Planitia.

Baca Juga: Ayah Taqy Malik Diduga Lakukan Hubungan Tak Lazim, Perempuan Ini pun Lakukan Visum dan Hasilnya Mengejutkan

China sukses meninggalkan 'jejak' di planet tersebut. Robot penjelajah yang diberi nama 'Zhurong' berhasil mendarat dan bersiap melakukan tugas-tugasnya.

Presiden China, Xi Jinping mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada China National Space Administration (CNSA).

Melansir Reuters, Xi Jinping mengatakan tidak ingin bersaing tentang menguasai kepemimpinan ruang angkasa namun ingin mengungkap rahasia alam yang akan bermanfaat untuk umat manusia.

Jika misi penjelajahan itu berhasil, maka China akan menjadi negara pertama yang berhasil mengorbit, mendarat dan melepaskan penjelajah dalam misi perdananya.

China memang sangat ambisius untuk mengajar misi luar angkasa.

Setelah kesuksesan tersebut, China kembali berinovasi dalam program luar angkasa.

China mengembangkan prototipe helikopter mini untuk pengawasan pada misi Mars di masa depan.

Baca Juga: Zikri Daulay Dikabarkan Memiliki Calon Baru, Syakir Daulay: Nggak Harus Buru- buru Kok

Dilansir Lingkar Kediri dari Reuters, prototipe tersebut mirip dengan helicopter ingenuity buatan NASA, yang dikembangkan untuk misi Perseverance tahun ini.

NASA telah berhasil mendaratkan robot Ingenuity yang telah berdengung selama 40 detik di permukaan Mars pada bulan April.

Misi NASA tersebut menjadi penanda penerbangan terkontrol bertenaga pertama di planet selain bumi.

Badan Antariksa China mengatakan prototipe helikopter menjadi alat untuk mengeksplorasi daratan Mars. Namun CNSA tidak memberikan keterangan lebih detail.

Prototipe helikopter China memiliki dua bilah rotor, basis sensor dan kamera, serta empat kaki tipis.

Baca Juga: Dikabarkan Koma dan Masuk ICU, Megawati Soekarnoputri Diisukan Meninggal Dunia? Cek Faktanya

Namun tidak ada panel surya di bagian atas seperti Ingenuity buatan NASA.

China merencanakan misi penerbangan spacecraft dengan awak pada tahun 2033 mendatang.

China berencana membangun pangkalan di planet Mars yang dapat dihuni secara permanen.

Rencananya negeri tirai bambu itu juga akan mengekstrak sumber daya planet merah itu.***

 

 

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah