Coldplay Sebut Jokowi di Twitter Untuk Atasi Masalah Besar di Indonesia

- 20 September 2021, 19:56 WIB
Ilustrasi grup band Coldplay mengajak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membuat komitmen terhadap planet bumi melalui program Global Citizen Live.
Ilustrasi grup band Coldplay mengajak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membuat komitmen terhadap planet bumi melalui program Global Citizen Live. /Twitter/@coldplay

LINGKAR KEDIRI - Coldplay, band legendaris asal Inggris, secara proaktif menyuarakan tentang perubahan iklim melalui media sosialnya.

Bahkan saat tur dunia, Chris Martin, vokalis Coldplay, mewakili seluruh member untuk mengajak penggemarnya untuk mencegah perubahan iklim yang semakin cepat.

Coldplay juga aktif dalam acara-acara dan konser amal untuk krisis iklim.
Berbagai organisasi yang menjadi partner Coldplay, salah satunya milik mantan Sekjen PBB, Ban Ki-Moon.

Baca Juga: Langkah Mudah Aktifkan Kartu ATM yang Kadaluarsa

Dilansir dari Ban Ki-Moon Center, berfokus pada masalah di seluruh dunia, seperti perubahan iklim dan pemanasan global.
Mereka juga memiliki misi untuk memberdayakan perempuan dan pemuda untuk hidup di dunia yang damai dan sejahtera.

Tujuan mereka didasarkan pada penghormatan universal terhadap hak asasi manusia, tanpa memandang usia, jenis kelamin, identitas, agama, dan kebangsaan, di mana pembangunan berkelanjutan dicapai melalui kewarganegaraan global dalam tanggung jawab, pemahaman, dan empati bersama.

Coldplay pada tanggal 19 Oktober 2021, mengunggah posting-an di Twitter dengan menyebut tokoh dari Indonesia, Presiden Jokowi.

"@jokowi, maukah bergabung dengan @bankimooncentre dan koalisi dari advokasi masalah iklim Indonesia di #GlobalCitizenLive dan berkomitmen untuk bumi ? Kemana kamu memimpin, maka yang lain akan mengikuti." tulis @coldplay.

Sebelumnya Coldplay juga menyebut Sen Schumer, Senator Amerika Serikat dan Menteri Norwegia juga turut diajak untuk bergabung.
Emmanuel Macron, Presiden Perancis, juga disebut Coldplay.

Hingga berita ini diturunkan, Jokowi belum merespon cuitan Coldplay tersebut.
Namun Dino Pati Djalal, mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika, berkomentar pada unggahan Coldplay tersebut.

Baca Juga: Langkah Mudah Aktifkan Kartu ATM yang Kadaluarsa

"Surat undangan kpd Presiden utk pidato di konser akbar @GlblCtzn sudah saya sampaikan 2 minggu lalu via Menko @airlangga_hrt Semoga Pres @jokowi bisa sampaikan suara &aspirasi Indonesia utk perubahan iklim > isyu terpenting bagi umat manusia dan planet bumi. @fpcindo." tulis @dinopattidjalal

Coldplay tidak main-main dalam menyuarakan perubahan iklim dan pemanasan global.

Dilansir dari World Economic Forum, Coldplay tidak melakukan tur dunia untuk mengurangi emisi karbon dan sampah plastik karena konser.

Baca Juga: China Beri Aturan Baru Soal Obsesi Berlebihan Penggemar Ke Idola, Berikut Penjelasannya

Band beranggotakan 4 orang tersebut juga enggan melakukan konser promosi album, sampai benar-benar menemukan cara konser yang ramah lingkungan.***

Editor: Haniv Avivu


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah