Network
LINGKAR KEDIRI - Pada saat ini jet tempur FC-31 China dalam tahap awal perkembangan, tetapi negara tersebut berusaha keras untuk membuat jet tempur ini jauh lebih canggih.
China juga mengupayakan agar jet tempur tersebut, dapat sukses saat pemasaran nantinya.
Dalam upaya untuk menemukan calon pembeli dan melakukan pemasaran, China membuat kantor terpisah untuk mempromosikan jet tempur FC-31 di pasar internasional.
Baca Juga: A-12 Avenger, Pesawat Pembom Siluman, Disebut Sebuah Kesalahan Proyek Angkatan Laut AS?
FC-31 dikatakan sebagai jet tempur multi-peran satu kursi, bermesin ganda, berukuran sedang yang menampilkan siluman, kesadaran situasional, kemampuan manuver tinggi, logistik yang sangat terintegrasi.
Hal tersebut, ide dari negara China untuk menarik pelanggan dari negara asing.
Shenyang Aircraft Corporation telah mengembangkan FC-31 secara mandiri, tidak seperti Chengdu Aircraft Industry Group, yang mengembangkan J-20, dan karenanya tidak memiliki tingkat pendanaan yang sama dari pemerintah.
Pesawat melakukan penerbangan perdananya pada tahun 2012, tetapi tidak secara resmi diluncurkan ke publik sampai Pameran Penerbangan & Dirgantara Internasional China 2014.
Meskipun dipamerkan di pameran, FC-31 belum dijual ke pelanggan asing mana pun.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Drakor Twenty Five Twenty One Episode 3: Hee Do dan Ye Jin Semakin Dekat
Oleh karena itu, tampaknya Shenyang Aircraft Corporation mengalihkan perhatiannya dari pasar internasional.
Meskipun Angkatan Udara PLA belum menunjukkan minat pada FC-31, spekulasi tersebar luas bahwa Angkatan Laut PLA China (PLAN) mungkin mempertimbangkan untuk menambahkan ini ke sayap udara berbasis kapal induknya.
Penting untuk dicatat bahwa model mirip FC-31 muncul di atas kapal induk tiruan berbasis darat di Wuhan tahun lalu, menunjukkan PLAN bisa menjadi pelanggan.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Anime Boruto 237: Tim 7 Akan Berhadapan dengan Benteng Bergerak
Kris Osborn, menulis untuk The National Interest, menyatakan, “Jet J-31 China agak kurang dalam hal lepas landas dan mendarat vertikal seperti F-35B, dan kemampuan apa pun untuk paralel, mereplikasi, atau dalam dengan cara apa pun 'mencocokkan' kemampuan komputasi, penginderaan, dan senjata dari jet F-35.”
Terlepas dari kenyataan bahwa pesawat tersebut belum sukses secara komersial, pabrikan terus meningkatkan dan mempromosikannya secara maksimal.
Baca Juga: China Keluarkan Jet Tempur Baru, Saingi F-35 AS dan Su-75 Rusia, Benarkah Lebih Canggih?
Sebuah mock-up FC-31, bersama dengan model rudal udara ke udara PL-15E di luar jangkauan visual, dipajang di Airshow China 2021 di Zhuhai, Provinsi Guangdong.
Rudal yang sama digunakan oleh jet tempur siluman J-20 China. PL-15E memiliki jangkauan maksimum 145 kilometer dipandu dengan kombinasi inersia, navigasi satelit, datalink dan radar aktif.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
