LINGKAR KEDIRI - Konflik antara Rusia dan Ukraina semakin memanas, bahkan setelah perang yang terjadi pada Kamis 24 Februari 2022.
Hal tersebut, bisa terjadi setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer ke Ukraina.
Terjadinya perang tersebut, akan memberikan dampak yang sangat besar terhadap perekonomian dunia. Sehingga, semuanya akan mendapat imbasnya.
Sebelumnya harus diketahui, konflik ini terjadi tidak terlepas dari sejarah panjang antara Rusia dan Ukraina.
Seperti setelah terpecahnya Uni Soviet, membuat Ukraina memiliki perbedaan pandangan, baik etnis, bahasa, agama, dan budaya.
Namun, dikabarkan kini laju serangan Rusia terhadap Ukraina kini telah melambat.
Hal tersebut, terjadi beberapa jam sebelum kedua pihak dijadwalkan untuk duduk dalam pembicaraan damai yang diselenggarakan oleh Belarus.