Kegagalan Putin, Media Asing Sebut Akibat Hal Ini, Invasi Rusia ke Ukraina Hampir Berhenti

- 21 Maret 2022, 19:00 WIB
Ilustrasi invasi Rusia ke Ukraina.
Ilustrasi invasi Rusia ke Ukraina. /Antonio Bronic/Reuters

Pertama, pasukan Rusia menggunakan rudal hipersonik untuk menyerang gudang senjata bawah tanah Ukraina.

Pada hari Sabtu, Rusia meluncurkan  rudal hipersonik Kh-47M2 Kinzhal  di Ukraina barat.

 Baca Juga: Muncul Keanehan di Kasus Subang, Ada 2 Lokasi TKP di Pembunuhan Tuti dan Amel? Sosok Ini Ungkap Hal Ini

Sementara itu, AS tetap berkomitmen pada integritas aliansi NATO.

Kementerian Pertahanan Ukraina  mengklaim  bahwa pada hari Minggu lalu, pasukan Ukraina telah menewaskan sekitar 14.700 tentara Rusia (dan melukai sekitar tiga kali dari jumlah itu).

Selain itu juga menghancurkan 96 jet tempur, serangan, dan transportasi, 118 helikopter, 476 tank, 230 artileri, 1.487 lapis baja pengangkut personel, 74  Multiple Launch Rocket Systems (MLRS) , tiga kapal, 947 kendaraan, 60 tangki bahan bakar, 44 baterai anti-pesawat, 21 sistem udara tak berawak, dan 12 platform peralatan khusus, seperti kendaraan penghubung.

 Baca Juga: Mampu Saingi Su-57 Rusia, Pembelian F-35 AS oleh Jerman Disebut Bisa Menjadi Masalah Besar

Jadi korban yang besar tidak dapat dipertahankan dan mereka menimbulkan pertanyaan serius  tentang kemampuan militer Rusia untuk mencapai tujuan awalnya.

Pejabat Ukraina juga mengklaim bahwa pasukan mereka membunuh petugas bendera Rusia kelima. Sejauh ini, empat jenderal Rusia telah dipastikan tewas dalam aksi lapangan di Ukraina

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: 19fortyfive.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x