Ukraina di Ujung Tanduk, Vladimir Putin: Negara Besar Seperti Rusia Tidak Akan Pernah Terisolasi

- 12 April 2022, 20:54 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Twitter.com/@KremlinRussia_E

LINGKAR KEDIRI - Konflik antara Rusia dan Ukraina terjadi tidak terlepas dari sejarah panjang antara Rusia dan Ukraina.

Bahkan saat ini konflik antara Rusia dan Ukraina semakin memanas, sejak Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer ke Ukraina.

Sementara invasi Rusia ke Ukraina yang dapat dianalisis, salah satu yang Presiden Vladimir Putin rasakan dan sulit untuk mentolerir yaitu penghinaan terus-menerus Moskow oleh Amerika Serikat sejak pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991.

 Baca Juga: Waspada Invasi China, Taiwan Gerakkan Wajib Militer Bagi Warga Sipil

Bahkan, presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada 12 April bahwa Rusia tidak akan mengasingkan diri dari dunia, dan siap menyambut negara-negara yang ingin bekerja sama.

“Kami tidak akan menutup pintu (ke dunia). Saat ini, mengisolasi suatu negara hampir tidak mungkin, dan sama sekali tidak mungkin bagi negara besar seperti Rusia. Oleh karena itu, kami siap bekerja sama dengan mitra kami," kata Putin saat bertemu dengan staf di Kosmodrom Vostochny.

Putin mengatakan bahwa di masa lalu, Uni Soviet benar-benar terisolasi secara teknologi karena sanksi, tetapi masih membuat banyak prestasi di bidang luar angkasa.

 Baca Juga: Menunggu Pengumuman Penetapan Kasus Subang, Ada 6 Pelaku Diduga Membunuh Tuti dan Amel

Pemimpin Rusia itu menegaskan kembali bahwa sanksi Barat yang dijatuhkan pada Rusia pada tahun 2014, setelah aneksasi Moskow atas Krimea mempengaruhi banyak aspek ekonomi, tetapi negara itu secara bertahap pulih dan membuat kemajuan dalam proses pertanian dan perdagangan.

Menurut Putin, sains dan teknologi global saat ini memiliki hubungan yang erat, dan Rusia akan memiliki banyak kerja sama di luar angkasa, serta program Bulan.

Dia mengatakan telah menguraikan rencana pengembangan untuk Kosmodrom Vostochny hingga 2035.

 Baca Juga: Jelang Penentapan Kasus Subang, Wanita Ini Ungkap Curhatan Amel Kepada Dicky Kekasihnya Sebelum Dieksekusi

Juga di Vostochny, Putin mengatakan Rusia tidak punya pilihan selain melakukan operasi militer di Ukraina untuk mencapai tujuan mulia.

Putin juga mengatakan bahwa tujuan utama Moskow adalah untuk melindungi rakyat Donbas, di timur Ukraina, tempat tentara Ukraina dan separatis pro-Rusia bertempur sejak 2014.

 Baca Juga: Pelaku Tergesa-gesa Membersihkan Jejak di TKP, Penyidik Akhirnya Temukan Sidik Jari di Mobil Alphard

“Selain itu, kami hanya ingin memastikan keamanan Rusia. Jelas kita tidak punya pilihan lain. Ini adalah keputusan yang tepat," kata Putin.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah