LINGKAR KEDIRI - Menteri Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa Moskow berusaha untuk membebaskan Ukraina timur.
Dia menuduh Barat memperpanjang kampanye militer dengan bantuan senjata.
“Kami secara bertahap menerapkan rencana untuk membebaskan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk,” kata Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu pada 19 April tentang dua negara yang memproklamirkan diri di wilayah Donbas di Ukraina Timur yang telah diakui oleh Rusia.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 21 April 2022, Mama Rosa Ada di Rumahnya, Amar Punya Rencana Jahat?
"Kami mengambil langkah-langkah untuk memulihkan kehidupan yang damai," kata Shoigu kepada komandan militer Rusia dalam pertemuan yang disiarkan televisi.
Komentar Shoigu muncul setelah Kyiv menuduh Rusia baru saja meluncurkan serangan besar di Ukraina timur, dengan demikian menandai fase kedua dari operasi militer khusus hampir dua bulan di Ukraina.
Selama pertemuan 19 April, Shoigu juga menyalahkan Washington dan sekutu Baratnya.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 21 April 2022, Asik Ngobrol dengan Oma Wanda, Reyna Tiba-tiba Katakan Hal Ini
"Amerika Serikat dan negara-negara Barat di bawah kendali Washington melakukan segalanya untuk menunda operasi militer selama mungkin," kata menteri pertahanan Rusia.