Putin Semakin Sulit Dikalahkan, Zelensky Malah Putuskan Tidak Akan Pergi ke Moskow untuk Bernegosiasi

- 29 April 2022, 13:30 WIB
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky Berterimakasih ke Jokowi
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky Berterimakasih ke Jokowi /Silmi Akhsin/

LINGKAR KEDIRI – Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih terus berlanjut.

Seperti diketahui bahwa operasi militer dan invasi Rusia di Ukraina telah dimulai sejak 24 Februari 2022 lalu.

Serangan militer dari Rusia telah membuat banyak kerusakan terutama pada fasilitas militer milik Ukraina.

 Baca Juga: Penjabat Inggris Disebut Kepergok Nonton Video Porno saat Agenda Penting, Publik Geram dengan Aksi Tak Pantas

Dalam peperangan ini, Ukraina nampak menjadi negara yang membutuhkan banyak bantuan dalam menghadapi invasi Rusia.

Dalam hal bantuan, negara-negara Barat telah memberikan pasokan senjata militer untuk tentara Ukraina dalam melawan pasukan Rusia.

Hingga kini peperangan yang sudah memasuki dua bulan ini belum ada kata mundur dari pasukan Rusia.

Justru pasukan Rusia semakin menguasai sejumlah wilayah di Ukraina, seperti Mariupol kota yang berada di selatan Ukraina.

 Baca Juga: Zelensky Khawatir Mariupol Dikuasai Putin, Ukraina Ingin Negosiasi Tanpa Syarat dengan Moskow

Pasukan yang dikerahkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin semakin sulit dikalahkan oleh Ukraina.

Baru-baru ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan pernyataan bahwa dirinya tidak akan pergi ke Moskow untuk bernegosiasi.

Dilansir dari Zing News, pada 21 April Zelensky menyakinkan dirinya tidak akan pergi ke Rusia untuk berunding secara langsung untuk mengakhiri konflik.

“Atas nama negara saya, saya dengan senang hati akan mengunjungi tempat mana pun di planet ini. Tapi tidak sekarang dan tentu saja bukan Moskow. Tidak ada hal seperti itu,” kata Zelensky kepada kantor berita Mediazona.

 Baca Juga: Terungkap! 8 Bulan Kasus Subang, Adanya Percakapan Antara Pelaku dan Amel Sebelum Dibunuh

Tetapi di sisi lain, Kremlin mengatakan pada 21 April bahwa pihaknya masih terus menunggu Ukraina untuk menanggapi rancangan perjanjian yang dikatakan Moskow yang telah dikirim ke Kyiv, dan bertanya-tanya mengapa Presiden Zelensky tidak tahu tentang dokumen tersebut.

Pada waktu lalu, sebelum pernyataan Presiden Zelensky tersebut, Presiden Vladimir Putin juga telah mengatakan bahwa negosiasi dengan Ukriana menemui jalan buntu.

Dalam peperangan yang berkapanjangan ini, Rusia juga telah mengklaim bahwa mereka telah memiliki kendali penuh terhadap Mariupol, salah satu kota yang berada di selatan Ukraina.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah