Rusia Dituding Menghambat Ekspor Gandum Ukraina, Putin Langsung Buka Suara: Kami Tidak Mengganggu Itu

- 13 Juni 2022, 07:15 WIB
Putin Menyebut Kenaikan Harga Akibat Kesalahan AS dan Uni Eropa.
Putin Menyebut Kenaikan Harga Akibat Kesalahan AS dan Uni Eropa. /DimitroSevastopol/Pixabay

 

 

LINGKAR KEDIRI – Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina sampai saat ini masih belum berakhir.

Perang yang dimulai oleh Rusia di Ukraina sejak 24 Februari 2022 ini telah mengakibatkan banyak kerusakan di wilayah-wilayah Ukraina.

Semenjak dimulainya operasi militer dan invasi oleh Rusia, Ukraina telah kehilangan banyak penduduknya.

 Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 12 Juni 2022: Terbongkar Niat Ricky Celakai Nino, Hanya Untuk Ini...

Bahkan tindakan Rusia di Ukraina tersebut juga telah dikecam oleh negara-negara anggota NATO dan juga Amerika Serikat.

Tidak hanya itu saja, bahkan Barat juga telah menjatuhkan banyak sanksi kepada Rusia akibat invasinya di Ukraina.

Sementaran itu, dalam perang ini Ukraina juga mendapatkan banyak bantuan berupa pasokan senjata dari Barat untuk melawan invasi dari Rusia.

Perang di Ukraina yang semakin berlarut-larut ini, dampaknya juga turut dirasakan oleh banyak negara.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x