Dilansir LingkarKedirid dari laman washingtonpost, itu bukan lelucon pertama Musk tentang membeli waralaba populer.
Pada bulan April, dia tweeted, "Selanjutnya saya membeli Coca-Cola untuk memasukkan kembali kokain." Dia mencatat di utas tentang Manchester United bahwa tweet Coca-Cola juga bercanda.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 18 Agustus 2022, Elsa Kembali Mencuci Otak Siena hingga Buat Rencana Jahat
Musk sebelumnya bertabrakan dengan Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS karena tweet yang mengklaim bahwa ia memiliki dana untuk mengambil Tesla secara pribadi pada tahun 2018, yang menyebabkan harga saham pembuat kendaraan listrik melonjak.
Itu menyebabkan penyelesaian penipuan sekuritas yang mengharuskan tweetnya disetujui oleh pengacara Tesla sebelum dipublikasikan.
Untuk diketahui, tweet Elon Musk soal MU tersebut meningkatkan saham klub hampir 17% menjadi $14,90 (£12,31) dalam perdagangan pra-pasar AS, sebelum menetap di $13,20 (£10,90) - menunjukkan dampak yang dimiliki miliarder di akun Twitter-nya.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 18 Agustus 2022, Bukan Sal, Justru Sosok Ini Bantu Dekatkan Andin dan Siena
Man United bisa dibilang tim terbesar di dunia sepak bola di bawah manajer Alex Ferguson, memenangkan 13 gelar Liga Premier dan dua trofi Liga Champions.
Namun sejak Ferguson pensiun pada 2013, tim tersebut kesulitan meraih trofi.
Musim lalu, United finis 35 poin di belakang juara Manchester City, rival lokal klub, dan ada protes terhadap keluarga Glazer , pemilik tim Amerika.***