Peringatkan Bahaya Vaksin, Bill Gates Dituding Dalang di Balik Konspirasi Covid-19

- 8 Agustus 2020, 18:35 WIB
PENDIRI Microsoft, Bill Gates.*
PENDIRI Microsoft, Bill Gates.* /CNBC/

"FDA, dalam rekam jejak mereka sejauh ini selalu menunggu bukti kemanjuran (sebelum merilisnya)," jelasnya.

Baca Juga: Spektakuler, BTS Bakal Rilis Lagu Dynamit di 21 Agustus 2020

Bulan lalu, Bill mengatakan dirinya optimis para ilmuwan dapat menemukan vaksin yang tepat karena terdapat 160 penelitian yang sedang dilakukan di seluruh dunia.

Dua di antara empat yang tercepat dan sedang menggelar uji klinis pada manusia dilakukan di AS, yakni Moderna dan Pfizer/BioNTech.

Dengan situasi seperti ini, Bill pun percaya diri bahwa pandemi Covid-19 akan menemukan akhir penyelesaiannya.

Meski begitu optimis, ia yakin masih ada perjalanan yang cukup panjang untuk ditempuh, setidaknya satu tahun ke depan.

"Aliran inovasi untuk mendongkrak alat deteksi, obat therapeutic baru, dan vaksin sebenarnya kelihatan cukup mengesankan," kata dia.

"Dan saya rasa, bagi negara-negara kaya, kita sepertinya akan mengakhiri masalah ini pada akhir 2021, sedangkan dunia pada umumnya apda akhir 2022," sambung Bill.

Namun, ia menegaskan situasi itu takkan tercapai bila penemu vaksin tidak segera merilis dan membagikannya ke seluruh dunia.

Jika penemu bersikap angkuh seperti demikian, Covid-19 akan 'datang kembali terus menerus'.

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x