Terbongkar, Ahmad Taufan Beberkan Alasan Kenapa Kasus Subang Belum Terungkap, Alat Bukti Belum Kuat?

25 Desember 2021, 12:30 WIB
Rumah kejadian pembunuhan di Jalancagak, Subang, dan kuasa hukum Yoris dan Danu, yaitu Achmad Taufan diwawancara YouTuber Yahya Mohammed /kolase foto DeskJabar dan YouTube Yahya Mohammed

LINGKAR KEDIRI – Hingga saat ini pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang masih menjadi misteri, lantaran sudah 4 bulan lamanya namun kasus pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu belum juga terselesaikan.

Sehingga hal tersebut menjadi pertanyaan besar bagi sejumlah publik, terlebih penyidik sudah melakukan segala upaya dengan maksimal untuk mengungkap kasus pembunuhan Subang ini.

Baru-baru ini, kuasa hukum Danu dan Yoris, Ahmad Taufan menyampikan alasan, kenapa kasus pembunuhan Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu belum juga terungkap hingga kini.

Baca Juga: 5 Misteri di Kasus Pembunuhan Subang yang Belum Terpecahkan, Penyebab Publik Penasaran dan Curiga

Dalam mengungkap suatu kasus pembunuhan, maka diperlukan minimal dua alat bukti untuk menentukan siapa pelakunya yang melakukan tindak pidana tersebut.

Sementara itu kuasa hukum Danu dan Yoris menyebutkan alasan mengapa kasus pembunuhan Subang belum juga terungkap.

Dilansir dari Desk Jabar dalam ‘UPDATE Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Achmad Taufan Sebut Alasan Mengapa Kasus Ini Belum Terungkap’.

“Mungkin kurangnya bukti atau saksi ini yang menjadi kendala kepolisian agak butuh waktu agak lama dalam mengungkapkan permasalahan ini,” tutur Ahmad Taufan.

Ahamd Taufan bahwa beranggapan kasus pembunuhan yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini walaupun terjadi di desa tetapi terbilang unik.

Baca Juga: TERKINI, Sosok Baru Muncul, Indra Zainal Diperiksa Mabes Polri, Benarkah Terlibat Dalam Pembunuhan Subang?

Hal tersebut dikatakan Ahmad Taufan karena pelaku pembunuhan Subang dinilai sangat profesional, sehingga membuat polisi membutuhkan waktu yang lebih dalam mengungkap kasus ini.

Selain itu kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, yang mulanya ditangani oleh Polres Subang lalu diambilalih oleh Polda Jabar lalu juga mendapat bantuan langsung dari Mabes Polri.

Serangkaian penyelidikan sudah dilakukan oleh pihak kepolisan, mulai dari otopsi terhadap kedua jasad korban yang dilakukan oleh tim forensik sebanyak dua kali.

Lalu pemanggilan para saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, bahkan sudah 55 orang saksi yang telah diperiksa untuk dimintai keterangan.

Tetapi walau begitu, alat bukti tersebut masih belum mampu menentukan siapa tersangka baik itu dalang, pelaku atau lainnya yang turut membantu jalannya pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Mengenai hal tersebut, Ahmad Taufan berharap agar masyarakat yang mengawal dan mengikuti perkembangan dari kasus ini lebih bersabar lagi.

Baca Juga: Sungguh Bejat, Pelaku Pembunuhan Diduga Lakukan Kekerasan Seksual Terhadap Amel Usai Dibunuh

“Selama kepolisian belum mengumumkan siapa pelaku utama dan lain-lain kita anggap mungkin dua alat bukti itu belum secara final berkaitan dengan kejadian pembunuhan di Subang, jadi memang kita harus benar-benar bersabar khususnya seluruh masyarakat Subang dan umumnya Indonesia,” kata Ahmad Taufan.

Dalam kasus pembunuhan Subang ini, terdapat pro dan kontra untuk mengungkapnya, ada yang memiliki anggapan terjadi dua strategi dalam mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Yaitu strategi pertama ialah dituntas habis, lalu strategi yang ke dua yaitu secara berangsur-angsur.

Tetapi, Ahamd Taufan beranggapan, bahwa polisi memiliki dasar dalam mengungkap kasus pembunuhan Subang ini, dan tentunya berdasar pada bukti-bukti yang telah dimiliki.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler