Polemik Kasus Subang, Wanita Ini Sebut Pelaku Menyiksa Tuti dan Amel Sebelum Dibunuh: Korban ‘Sangat Kecewa’

28 Mei 2022, 10:00 WIB
Ilustrasi penyiksaan di pembunuhan Subang /Pixabay/engin_akyurt/

LINGKAR KEDIRI – Update terbaru pembunuhan ibu dan anak di Subang, pihak kepolisian belum lama ini menemukan temuan baru di lokasi TKP.

Kasus pembunuhan di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 dan kini telah berjalan sembilan bulan ini telah menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Sampai saat ini penyidik masih belum menemukan siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Baca Juga: Spoiler dan Link Baca One Piece 1050, Kaido Akhirnya Tumbang, Luffy Jadi Yonko Baru?

Mengenai temuan baru berupa DNA dari lokasi TKP sampai saat ini masih belum diketahui milik siapa DNA tersebut.

Lantaran pihak kepolisian masih belum memiliki data pembading untuk dicocokkan dengan temuan DNA tersebut.

Banyak yang menduga bahwa DNA tersebut milik pelaku namun juga berkemungkinan milik orang lain.

Sampai saat masyarakat terus menanti pihak kepolisian merilis nama pelaku dan juga motif pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Baca Juga: Polemik Kasus Subang, Pihak Keluarga Korban Diduga Tahu Siapa Pelakunya: Tapi Disuruh Bungkam?

Dilansir dari kanal YouTube IMP Entertaiment News pada 21 Mei 2022, seorang wanita bernama Anggra Putri Tania mengungkap mengenai kasus Subang dari Ainul Bashirah yang dipelajarinya.

Anggra Putri mengatakan bahwa dalam pembunuhan di Subang ini ada dalangnya, yang mana dalangnya ini merupakan seorang wanita.

Dalang pembunuhan Subang ini berusaha untuk menguasai harta kekayaan dari korban dengan membunuh mereka, kata Anggra Putri.

Dikatakan juga oleh Anggra Putri bahwa dalang dalam pembunuhan di Subang ini menyuruh orang dari dalam untuk mengeksekusi Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Anggra Putri juga mengaku bahwa dirinya sempat mendapatkan pesan dari kedua kroban, yang mana dia mengatakan bahwa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu disiksa terlebih dahulu sebelum dibunuh.

“Saya pernah mendoakan kedua almarhumah (Tuti dan Amalia), dan disitu memang ada petunjuk yang pada saat itu almarhumah itu menyampaikan sangat kecewa bahwa sampai saat ini penyelidikan belum pernah terungkap karena memang ada faktor kesengajaan yang mungkin tidak mau diketahui oleh orang banyak,” kata Anggra Putri.

Baca Juga: Barat Terus Memasok Banyak Senjata ke Kyiv, Moskow Peringatkan: Memicu Konflik Antara Rusia dan NATO

“Dan kepada pihak keluarga pun almarhumah itu bilang tolong disampaikan bahwa pada saat itu sebelum mereka meninggal seperti disiksa dulu, jadi dijadikan bahan pesakitan gitu dan tidak langsung dibunuh,” tambahnya.

Dikatakan oleh Anggra Putri, kedua korban pembunuhan Subang ini telah ikhlas dengan meninggalnya mereka, namun mereka ingin melihat pelajaran yang diterima oleh pelaku agar tenang di alam sana.

“Alamrhumah itu memang sempat diberitahu oleh si pelaku pembunuhan bahwa yang menyuruhnya adalah seseorang,” kata Anggra Putri.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler