Kasus Subang, Inilah Harapan Guru-guru yang Bekerja di Yayasan Almarhumah Tuti dan Amel

22 Juni 2022, 20:10 WIB
Tuti Suhartini (ibu) dan Amelia Mustika Ratu alias Amel (anak) korban pembunuhan di Subang. /YouTube Indra Zaenal/

LINGKAR KEDIRI - Kasus pembunuhan Subang kini memasuki 11 bulan dalam proses penyidikan.

Pihak kepolisian pun terus gencar melakukan penyidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan ibu dan anak Subang yang sebenarnya.

Pihak kepolisian hingga kini telah memeriksa lebih dari 100 saksi, bahkan menjelang ramadhan pihak kepolisian telah menyatakan segera mengumumkan pelaku pembunuhan Subang yang sebenarnya.

 Baca Juga: Kasus Subang Semakin Memanas, Kubu Yosef Ungkap Saksi Ini Tahu Kejadian yang Sebenarnya

Namun, hingga saat ini pengumuman tersebut belum dilakukan, dan belum ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.

Memasuki 11 bulan dalam proses penyidikan, Mr X menyatakan terkait guru-guru yang mengajar di yayasan yang dikelola oleh almarhumah ibu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Diketahui Mr X salah satu saksi dalam kasus pembunuhan Subang, serta pernah menjabat sebagai bendahara di yayasan tersebut.

 Baca Juga: Link Baca Manga Tokyo Revengers 258 dan Spoiler: Lawan Mikey Akan Segera Ditentukan!

Melansir dari kanal YouTube @Koin Seribu 77, Mr X menyatakan terkait reaksi guru-guru di yayasan tersebut.

"Ga ada apa-apa guru-guru mah, ya harapannya guru-guru, lebih maju lebih baik," kata Mr X.

Tim koin seribu 77 juga menyatakan, apakah Mr X masih berhubungan baik dengan kepala sekolah sebelumnya yaitu pak Wahyu.

Baca Juga: Sembuhkan Asam Urat dan Kesemutan, Sembuh Total Setelah Minum Jus Ini

"Baik Bu," kata Mr X.

Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: YouTube Koin Seribu 77

Tags

Terkini

Terpopuler