KASUS SUBANG, Yosef di Malam Kejadian Disebut Beralasan Minta Nasi Goreng Karena Gelisah, Ada Apa?

LINGKAR KEDIRI - Perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, hingga kini satu tahun lebih masih dalam proses penyidikan.

Tak disangka 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan yang sebenarnya.

Akan tetapi hingga saat ini belum ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Takut Salah Tangkap Pelaku, Polda Jabar Membutuhkan Bukti Ini untuk Menetapkan Tersangkanya

Wahyu Seno pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kembali membahas terkait perkembangan kasus tersebut.

Wahyu Seno menyoroti tindakan Yosef di malam kejadian pembunuhan Subang.

Pasalnya ada beberapa hal atas tindakan Yosef yang dirasa tidak masuk akal. Seperti halnya minta dibuatkan nasi goreng kepada istri mudanya, Mimin.

"Apakah jangan-jangan pak Yosef Hidayah gelisah setelah melakukan tindak kejahatan, ini hanya asumsi dan kemungkinan bisa benar," kata Wahyu Seno sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Wahyu sEno.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Sempat Diringkus, Saksi S Dibebaskan oleh Polda Jabar, Pihak Yosef: Itu Sah-sah Saja

Dimana pak Yosef Hidayah malam itu tidak keluar dari rumah tempat kejadian perkara di pukul 9 malam, melainkan pak Yosef Hidayah keluar dari rumah tempat kejadian perkara setelah tindak kejahatannya.

"Dan kemungkinan pak Yosef Hidayah ini gelisah tidak bisa tidur," kata Wahyu Seno.

Maka dari itu, Yosef Hidayah minta istri mudanya untuk diibuatkan nasi goreng.

Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***