Network
LINGKAR KEDIRI – Lamanya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel kini semakin membuat penasaran publik.
Lantaran hingga saat ini pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang belum juga terungkap, terlebih kasus ini sudah menginjak 4 bulan dari awal terjadinya pembunuhan pada 18 Agustus 2021 lalu.
Hal ini pun juga menjadi pertanyaan besar kenapa hingga saat ini penyidik dari Polda Jawa Barat belum juga mengumumkan para pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang, apakah mungkin masih belum yakin dengan alat bukti yang telah dikumpulkan?
Baca Juga: 5 Misteri di Kasus Pembunuhan Subang yang Belum Terpecahkan, Penyebab Publik Penasaran dan Curiga
Hal tersebut diungkap dalam analisa terbaru dari Anjas yang ditayangkan di kanal YouTube Anjas di Tahiland, dirinya membahas tentang temuan diawal penyidikan oleh anjing pelacak, terkait adanya secarik kertas di tong sampah.
Anjas menyampikan, bahwa dengan pemeriksaan yang dilakukan terhadap 55 orang saksi.
Juga keterangan ahli dari Mabes Polri serta dari penyidik seharusnya sudah mendapatkan gambaran dan seharusnya segera mengumumkan siapa tersangkanya dalam pembunuhan Subang.
Diduga hingga saat ini pelaku belum juga diumumkan, kemungkinan ada yang masih kurang.
Anjas menganlisa hal tersebut dengan menghubungkan apa yang ditemukan oleh anjing pelacak, yaitu soal secarik kertas di tong sampah.
