Network
LINGKAR KEDIRI – Pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amlia Mustika Ratu sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Seperti diketahui bahwa kedua korban pembunuhan di Subang ini ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terpakir di garasi rumah TKP pada 18 Agustus 2021 lalu.
Kini kasus Subang telah berjalan sembilan bulan, tetapi penyidik belum juga merilis nama pelaku dan juga motif pembunuhan ibu dan anak ini.
Baca Juga: Tak Kuat Tahan Emosi, Dinar Candy Sempat Dorong Nikita Mirzani, Ia Ngaku Siap Buat Nikmir Pingsan
Tak hanya masyarakat dan keluarga korban saja yang menanti pihak kepolisian mengungkap perkara ini, namun kedua korban yang sudah tewas juga membutuhkan keadilan.
Dengan begitu, jika tidak terungkapnya kasus Subang ini banyak yang menyebutkan bahwa kinerja dari kepolisian akan dipertaruhkan.
Oleh sebab itu, masyarakat terus menekan penyidik kepolisian Polda Jabar untuk segera mengungkap pelaku dan motif pembunuhan di Jalancagak Subang ini.
Dalam perkara di Subang ini, dalam waktu terakhir ini kubu Yosef nampak menyerang kubu Danu.
Bahkan pada waktu lalu, Yosef sempat mengatakan bahwa pernyataan Danu terkait keterlibatan Yosef di Kasus Subang adalah penyataan bohong dari Danu.
Bahkan baru-baru ini, Yosef juga menyatakan siap menuntut Danu untuk bertanggung jawab dalam perkara di Subang.
Dilansir dari kanal YouTube Koin Seribu 77, Yosef menyakini 100 persen bahwa penyidik pasti bisa mengungkap siapa pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
“Kasihan terhadap anak dan istri yang menjadi korban dan (saya) ingin mencari keadilan sampai dimanapun Bapak akan tuntut ini,” kata Yosef.
Dalam perkara di Subang ini, sosok Banpol kembali mencuat dan menjadi pembicaraan banyak publik, Yosef pu mengatakan bahwa “ini masalahnya bukan untuk mencari Banpol atau mencari kesalahan oknum tapi yang dicari adalah siapa pelaku yang sebenarnya,” katanya.
Selain itu, Yosef juga berpesan kepada Danu, bahwa dia siap melaporkan Danu atas kebohongan yang dibuatnya.
“Danu! nanti di hari kemudian dia menantang silahkan menantang, saya sudah siap melaporkan dia harus ikut bertanggung jawab atas kebohongan-kebohongan dilakukan oleh Danu,” kata Yosef.
“Ketawa, tapi diatas penderitaan orang lain, saya sebetulnya sakit melihat orang yang berbicara seperti itu didepan muka semua orang, dia ketawa itu ketawa apa sebetulnya, sakit buat Bapak,” katanya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
