Network
LINGKAR KEDIRI – Pembunuhan di Subang, Jawa Barat sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Pasalnya, hingga saat ini kasus Subang telah berjalan 15 Bulan, tetapi pihak kepolisian Polda Jabar belum juga menetapkan pelakunya.
Seperti diketahui, pembunuhan di Subang terjadi pada 18 Agustus 2012 dengan menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Baca Juga: Pelatih Meksiko Mengundurkan Diri Setelah Tersingkir dari Piala Dunia 2022
Lamanya kasus ini terungkap, pengacara saksi Danu secara terang-terangan meminta keluarga korban untuk tidak mudah terpancing dalam pengungkapan perkara ini.
Dilansir dari kanal YouTube Subang Hijau, Jack Batubara mengatakan bahwa Ahmad Taufan selaku pengacara Danu mengatakan bahwa pihak keluarga Danu tidak perlu terpancing jika ada ucapan dari keluarga korban yang menyinggung.
Ahmad Taufan meminta agar tidak mudah terpancing dengan emosi, kata Jack Batubara.
Selain itu, Ahmad Taufan juga berharap kepolisian serius dalam menuntaskan perkara meninggalnya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Terungkap Sudah Tujuan Mulyana Carikan Pengacara untuk Yosef dan Mimin, Ternyata…
Seperti diketahui, Danu merupakan keponakan Tuti Suhartini dan turut dilibatkan sebagai saksi oleh penyidik dalam mengungkap perkara ini.
Sebelumnya, Danu ini sempat memberikan keterangan yang berubah-ubah kepada penyidik.
Hingga sampai keterangan Danu membuat pihak kepolisian yang menangani kasus ini kebingungan.
Mengenai saksi Danu, keponakan Tuti ini juga sempat menuduh Yosef sebagai pelaku yang sudah menghabisi Tuti dan Amel.
Hal tersebut sebagaimana diungkap langsung oleh Yosef, suami dan ayah korban saat diwawancarai oleh salah seorang youtuber yang turut mengawal kasus ini.
Yosef mengaku bahwa informasi mengenai tuduhan dari Danu tersebut didapatnya dari Yanti, istri Yoris.
Meski demikian, sampai saat ini belum ada saksi satupun yang statusnya naik sebagai tersangka dalam perkara ini.***
