Jack Batubara juga mengatakan bahwa dr Sumy Hastry sebelumnya juga menyatakan bahwa luka paling parah dialami oleh Tuti.
Bahkan, melihat kondisi jenazah Tuti yang sangat menyedihkan, dr Sumy Hastry menyebut bahwa ibunda Amel itu sangat menderita.
“Almarhumah ibu Tuti sangat menderita, wajahnya begitu hancur, berupa sayatan-sayatan di wajahnya,” kata Jack Batubara mengikuti pernyataan yang sempat dituturkan oleh dr Sumy Hastry.
Ditemukannya luka yang sangat parah pada korban, membuat Jack Batubara mempertanyakan mengenai motif sebenarnya dalam pembunuhan ini.
Lanjutnya, Jack Batubara juga mengatakan mengenai penyebab yang menurutnya membuat kasus ini lama diungkap oleh Polda Jabar.
“Mungkin polisi sangat berhati-hati untuk menentukan tersangka di dalam kasus ini karena minimnya alat bukti dan terkontaminasinya TKP, sehingga kasus ini sulit diungkap,” kata Jack Batubara.
Seperti diketahui, dalam mengungkap kasus ini pihak kepolisian sebelumnya telah memeriksa hingga ratusan orang saksi.
Tetapi, sampai saat ini penyidik belum menemukan keterangan dari saksi yang dapat mengarah dan memberatkan pelakunya.***