Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Pasalnya, sampai saat ini masih belum diketahui siapa pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Sementara itu, belum terungkapnya kasus ini keterangan dari saksi Danu kembali dibahas oleh salah seorang youtuber yang mengawal perkara meninggalnya Tuti dan Amel.
Seperti diketahui, Danu merupakan keponakan Tuti yang dilibatkan sebagai saksi oleh pihak penyidik.
Dilansir dari kanal YouTube Subang Hijau, Jack Batubara membahas keterangan Danu yang mengaku membeli nasi goreng pada dini hari saat Tuti dan Amel dihabisi.
“Pengakuan dari sosok Danu ini yaitu mengaku kepada seorang sosok Ki Anom, saat itu katanya dia (Danu) keluar jam 3.00 dini hari, ini menurut keterangan seorang Ki Anom,” kata Jack Batubara.
Keterangan Danu tersebut tidak serupa dengan yang dikatakan saat melakukan obrolan dengan Jack Batubara.
Baca Juga: Sering Meninggalkan Rumah Kosong, Tanpa Disadari 6 Kebiasaan Ini Paling Disukai Makhluk Halus
“Lalu saya pernah podcast sama saksi Danu, waktu itu beliau (Danu) mengatakan tidak keluar jam tiga pagi. Ini sebenarnya mana yang benar dan mana yang tidak, sampai detik ini saya bingung,” kata Jack Batubara.
Sementara itu, Ki Anom menuturkan bahwa, Danu memang keluar pada pukul 3.00 dini hari untuk membeli nasi goreng dan melihat ada lima sosok di depan rumah TKP.
“Danu keluar pukul 3.00 dini hari untuk membeli nasi goreng dan melihat lima sosok di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata Jack Batubara menurut keterangan dari Ki Anom.
Pernyataan dari saksi Danu itu muncul sebelum adanya saksi yang melihat lima sosok, tiga perempuan dan dua laki-laki di TKP sebelum jam 12.00 malam pada tanggal 17 Agustus 2021 lalu.
Meski demikian, hingga kini pihak kepolisian masih belum bisa menetapkan satupun tersangka dalam meninggalnya Tuti dan Amel.***
