LINGKAR KEDIRI - Pada kesempatan kali ini, ada informasi bagi Anda ingin menjaga kesehatan dan mencegah berbagai macam penyakit kronis sejak dini.
Terutama bagi Anda yang masalah gigi dan gusi.
Apabila Anda sudah mengalami hal tersebut, jangan diabaikan dan dianggap penyakit biasa.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Link Live Streaming Borneo FC vs Arema di Final Leg 2 Piala Presiden 2022
Meskipun bukan salah satu dari gejalanya yang lebih dikenal, mereka yang memiliki penyakit ginjal lebih rentan mengalami gigi berlubang dan infeksi gusi.
"Ada hubungan dua arah antara penyakit ginjal jangka panjang dan masalah gusi yang parah. Penyakit ginjal kronis dapat menyebabkan kesehatan tulang yang buruk, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi, yang semuanya berhubungan dengan penyakit gusi," tutur para ahli.
Baca Juga: Ide Kado Spesial yang Akan Membuat Orang Terkasih Terkesan dan Tak Akan Membuatnya Kecewa
Para ahli dari badan amal kesehatan Inggris National Kidney Federation menambahkan bahwa penyakit ginjal kronis dapat mempengaruhi jumlah dan isi air liur seseorang, yang mengarah pada peningkatan kemungkinan infeksi mulut.
“Kerusakan gigi disebabkan oleh kerusakan substansi gigi oleh asam yang dihasilkan oleh plak gigi. Orang dengan penyakit ginjal dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi sebagai akibat dari kurangnya air liur (karena air liur membantu menetralkan asam dari plak gigi), " kata para ahli.
Baca Juga: Rekomendasi Kolam Pemandian Wanita di Dubai, Memiliki Fasilitas Super Lengkap
Penyakit ginjal kronis seringkali tidak memiliki gejala yang terlihat, dan banyak dari gejala yang muncul tidak spesifik pada penyakit ginjal saja membuat diagnosis menjadi lebih sulit dipahami.
Dalam kasus ini, dokter dan pasien dibiarkan dengan tambal sulam gejala ambigu untuk dianalisis kelelahan, sulit tidur, kulit gatal, sering buang air kecil, atau darah dalam urin.
Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.***