Network
LINGKAR KEDIRI- Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai membuat ruang gerak banyak orang menjadi sangat terbatas.
Sejauh ini, kita masih harus waspada terhadap resiko penularan disetiap aktivitas yang kita lalui bersama orang lain.
Banyak orang lebih memilih rebahan di rumah saja ketimbang harus terlibat dengan kerumunan banyak orang di luar rumah.
Baca Juga: Jika Kamu Malas Mandi, Selamat! 9 Kebiasaan Buruk Ini Buat Tubuh Lebih Sehat Lo, Ini Penjelasannya
Tapi tahukah kamu bahwa kurang gerak dapat memicu permasalahan jantung?
Dilansir dari Real Simple pada artikel Portal Jember berjudul 6 Tanda Ini Akan Muncul Saat Tubuh Kurang Gerak, Salah Satunya Mendadak Jadi Pelupa , Founder SRSHeart Center for Women's Prevention, Health and Wellness and a Peloton Health & Wellness Advisory Council, Suzanne Steinbaum menjelaskan bahwa ada metode yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah tubuh kurang gerak.
Caranya dengan menghitung jumlah waktu tidur Anda kemudian kurangi dengan 24 jam. Hasilnya, waktu itu adalah waktu yang harus digunakan untuk terus aktif bergerak.
Jangan sampai tubuhmu kurang gerak jika tak ingin alami 6 tanda ini di tubuhmu, apa saja?
1. Lelah berkepanjangan
Baca Juga: GAWAT! Lingkar Perut Buncitmu Lebih dari 88 Cm? Fix, Tingkat Kolesterolmu Sudah Kelewatan
Kelelahan yang muncul pada tubuh bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti stress, pola makan yang tidak teratur dan juga hormon yang tidak stabil.
Tidak hanya itu, ternyata kurang gerak juga menjadi salah satu faktor tubuhmu merasa lelah berkepanjangan.
Penelitian menunjukkan, jika kamu aktif bergerak justru akan menghilangkan rasa lelah berkepanjangan dalam tubuh.
Baca Juga: WADUH! Kamu Pecinta Kuliner Bakso? 6 Penyakit Berbahaya Ini Siap Menghantuimu, Salah Satunya Kanker
Luangkan waktumu 20 menit paling tidak tiga hari dalam satu minggu, gunakan untuk latihan intensitas rendah. Penelitian menunjukkan, ini dapat meningkatkan energi tubuhmu sebesar dua puluh persen.
2. Berat Badan Naik Turun
Kamu perlu menjaga berat badan dengan membakar kalori dalam jumlah yang sama dengan asupan makanan.
Bergerak yang cukup akan menjaga metabolisme tubuh menjadi konsisten dan berjalan semestinya.
Baca Juga: Cincau Hitam dan Hijau, Nikmati Kesegaran dan Khasiatnya, Mana yang Jadi Favoritmu?
Kurang gerak bisa menyebabkan asupan kalori dan pengeluaran kalori menjadi tidak imbang. Tubuh akan mengubahnya menjadi lemak jika kalori tidak terproses.
Psikolog olahraga Columbia University, Aimee Layton menjelaskan bahwa dalam jangka panjang metabolisme tubuh yang terhambat bisa memicu diabetes, serangan jantung, stroke dan masih banyak lagi.
3. Nafas Terasa Berat
Terlalu lama duduk membuat suplai oksigen ke jantung menjadi terhambat. Hal ini yang terkadang membuat bernafas menjadi berat seperti terengah engah.
Ketika anda malas bergerak, resiko jantung anda terserang penyakit semakin besar.
Baca Juga: Waduh! 7 Hal Disekitar Rumah Ini Bisa Jadi Penyebab Rezekimu Seret Menurut Feng Shui, Cek Apa Saja,
4. Insomnia
Kurang gerak bisa membuat anda insomnia .
Atau bahkan anda tidur tapi kurang berkualitas.
5. Masalah kesehatan mental
Kondisi psikologis anda akan sedikit mengalami masalah. Kondisi stres, depresi bisa dialami oleh orang-orang yang terlalu banyak duduk bersantai menurut Steinbaum.
6. Pelupa
Baca Juga: 8 Daya Tarik Wanita yang Pria Suka, Salah Satunya Bibir, Membuatnya Terpesona Sejak Awal Bertemu
Tak hanya fisik, bahkan otak juga memerlukan olahraga.
Ketebalan Lobus otak akan berkurang jika kita terlalu lama duduk bermalas-malasan.
Menurut PLOS One, otak bisa menjadi pelupa apabila tubuh kurang gerak.
***
(Jansilmi Nur Al-Zia/Portal Jember)
