LINGKAR KEDIRI – Pelajar dan mahasiswa kerap kali dihadapkan pada tugas membuat karya tulis ilmiah yang harus memiliki sumber atau referensi yang jelas.
Biasanya dalam satu karya ilmiah, kita dituntut untuk merujuk pada beberapa referensi, baik berupa buku, karya ilmiah atau statement tokoh-tokoh yang memiliki kompetensi dibidangnya.
Dan hal ini menjadi salah satu permasalahan yang sering terjadi dan cenderung diabaikan oleh praktisi akademis, khususnya pelajar dan mahasiswa.
Baca Juga: Update Kasus Covid 19, 23 Januari 2021 Kasus Aktif Bertambah Menjadi 13.632
Baca Juga: LUAR BIASA! Liga Italia Didapuk Jadi Liga Terbaik Dunia Tahun 2020 Versi IIFHS
Banyak faktor yang menyebabkan hal itu terjadi.
Salah satunya adalah susahnya mencari referensi dalam bentuk buku pada topik tertentu atau buku yang diinginkan begitu mahal harganya.
Padahal, teknologi telah memberikan kita kemudahan untuk mencari buku elektronik.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 23 Januari 2021, Al dan Andin Berdamai, Andin Kembali Pulang