Network
- Karena Makanan, beberapa makanan bisa memicu vagian beraroma tidak sedap, seperti bawang putih, bawang merah, asparagus, ataupun bahan yang berbumbu kari.
Sehingga jangan konsumsi jenis makanan tersebut secara berebihan agar tidak menimbulkan bau di area kewanitaan.
- Perubahan Hormonal, biasanya pada saat terapi hormon, dan beberapa wanita yang menggunakan pil KB bisa menjadi faktor munculnya bau tidak sedapa pada vagina.
Kemudian pada saat kadar estrogen menurun biasanya pada orang menopause sehingga pada saat-saat itu ada peningkatan bakteri sehingga aroma vagina menjadi berubah.
- Obat-obatan, Antibiotik dapat mengancurkan bakteri baik yang ada di vagina dan kemudian menimbulkan bau tidak sedap, dan Antihistamin yang dimana bisa membuat vagina kering dan juga bisa membuat bau pada area kewanitaan.
- Infeksi Jamur, keberadaanJamur Candida yang terdapat di vagina adalah hal yang normal, tetapi jika jamur tersebut berkembang secara pesat maka bisa mengakibatkan keluhan dan bau tidak sedap.
Baca Juga: Lakukan 4 Hal Ini Dijamin Ampuh Mengurangi Hidung Tersumbat
- Infeksi Bakteri, kondisi ini terjadi ketika bakteri jahat tumbuh secara berlebihan, dan membuat PH vagina menurun dan bisa memicu tibulnya bau pada vagina.
- Trikomoniasis, merupakan jenis parasite yang ketika sudah menginfeksi vagina bisa mengakibatkan bau yang tidak sedap pada area kewanitaan.
Parasait ini biasanya didapat pada saat kubungan seksual yang tidak bersih.
- Fistula Rektovaginal, yang dimana ada jelah antara rectum dan vagina, sehingga terjadi kebocoran yang bisa menimbulkan fases masuk ke vagina dan menimbulkan bau yang tidak normal.
- Kanker Vagina, biasanya wanita yang terpapar kanker ini tidak sadar, kecuali mereka yang sudah melakukan pemeriksaan.
Kemudian kanker ini juga bisa menjadi penyebab dari aroma vagina yang menjadi tidak sedap.***
