LINGKAR KEDIRI - Film pornografi telah ada sepanjang sejarah yang pernah tercatat.
Dan saat ini penayangan film pornografi telah berubah dengan adanya media baru.
Bahkan ratusan lukisan dinding dan patung yang eksplisit secara seksual dapat ditemukan di berbagai tempat.
Baca Juga: Fans Juventus Menilai Kejayaan Tim Telah Sirna, Menempati Statistik Terendah di Liga?
Sejak munculnya internet, penggunaan pornografi telah meroket ke ketinggian yang memusingkan.
Bahkan situs porno gratis terbesar di dunia melaporkan telah menerima lebih dari 33,5 miliar kunjungan situs selama setahun (2018).
Belum lagi catatan dari tahun ke tahun yang cenderung tidak mengalami penurunan.
Tentu hal ini harus menjadi kewaspadaan bagi orang tua yang tak menginginkan anaknya terganggu kesehatan mentalnya.
Ilmu pengetahuan baru saja mulai mengungkap dampak neurologis dari konsumsi pornografi.