LINGKAR KEDIRI – Infeksi cacing pita bisa terjadi pada tubuh akibat dari kontak dengan telur atau mengkonsumsi makanan yang terdapat cacing pita, begini penjelasannya.
Cacing pita bisa bertahan hidup dalam tubuh manusia dalam waktu yang cukup lama tanpa ada gejala yang muncul pada penderita.
Didalam tubuh manusia, cacing bisa hidup dan berkembang sampai bertelur, sehingga telur dikeluarkan lewat tinja.
Baca Juga: Miliki Payudara yang Besar dan Padat, Cukup Konsumsi Jenis Buah-buahan Ini
Penyebab infeksi cacing pita atau teaniasis
Memasak daging tidak matang
Mengolah makanan khusunya daging dengan setengah matang atau bahkan makan dalam kondisi mentah bisa rentan terkena infeksi cacing pita.
Karena daging sapi terkadang tanpa disadari mengandung cacing pita yang semestinya mati setelah dimasak matang.
Selain itu daging babi juga memiliki banyak cacing pita, yang jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan daging sapi.