LINGKAR KEDIRI – Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan penyaluran bantuan sosial (Bansos) berupa Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) akan disalurkan mulai bulan Januari 2021.
BST akan disalurkan secepan mungkin dengan tujuan untuk menggenjot percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Jendral Kemensos, Hartono Laras.
Baca Juga: Luar Biasa! 6 Makanan Ini Mampu Meningkatkan Kesehatan dan Memori Otak Anda
“Sesuai arahan Presiden, Menteri Sosial telah mengintruksikan kami untuk segera menyalurkan bantuan sosial di awal 2021,” kata Hartono pada Jumat, 4 Desember 2020 di Jakarta, dilansir Lingkar Kediri dari Antara.
Bansos yang akan segera disalurkan termasuk juga BST yang ditujukan untuk 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Bansos BST akan diberikan berupa uang tunai dengan nominal sebesar Rp200 ribu per bulannya.
Baca Juga: Makin Keren, Ini 7 Idol K-Pop yang Pernah Tampil dengan Gaya Rambut Man Bun
Selain itu, ada juga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan program keluarga harapan untuk 10 juta KPM.
“Alokasi BPNT atau program kartu sembako ini alokasinya untuk 18,8 juta KPM yang setiap bulannya mendapat Rp200 ribu,” lanjutnya.
Lebih lanjut, bantuan sosial tersebutlah yang akan segera disalurkan oleh Kemensos pada awal tahun 2021.
Baca Juga: Kemarahan Bukanlah Penyebab Berakhirnya Suatu Hubungan, Mengapa Demikian? Simak Penjelasannya
Baca Juga: Inilah Peringkat Zodiak Paling Menarik, Scorpio Urutan Pertama Karena Misterius, Zodiakmu Gimana?
Perlu diketahui, pada tahun 2021 pemerintah fokus dengan empat sektor diantaranya kesehatan, pendidikan, infrastruktur dan perlindungan sosial.
Sedangkan dana yang digelontorkan pemerintah untuk masing-masing sektor memiliki nomial yang berbeda.
Untuk kesehatan, pemerintah menggelontorkan APBN sebanyak Rp169,7 triliun.
Baca Juga: Mudah Jatuh Cinta? Mungkin Ini Penyebabnya, Wajib Tahu Sebelum Kesedihan Terulang Kembali
Alokasi belanja pendidikan sebanyak Rp550 triliun.
Lalu untuk infrastruktur digelontorkan dana sebesar Rp417,4 triliun.
Kemudian yang terakhir, sektor perlindungan sosial sebesar Rp408,8 triliun.
Sektor perlindungan sosial tetap menjadi prioritas dalam APBN tahun 2021, dalam pernyataan Presiden Jokowi mengintruksikan agar belanja segera direalisasikan sejak awal tahun untuk mendorong percepatan pembangunan.
Baca Juga: Dorong Vaksinasi Gratis, Banggar: Jangan Berbisnis dengan Kesehatan Rakyat
Setelah itu, Presiden Jokowi juga memberi arahan kepada Menteri Sosial Juliari P. Batubara agar bansos segera disalurkan kepada penerima di awal tahun 2021.***