Tanggapi Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia, Menkes: Saya Sudah Ingatkan ke Presiden

9 Februari 2021, 17:21 WIB
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. /Akbar Nugroho Gumay/Antara

LINGKAR KEDIRI – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan ia sempat menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait lonjakan kasus Covid-19.

Menkes mengatakan bahwa Presiden Jokowi tidak perlu panik apabila kasus virus corona (Covid-19) ke depan akan melonjak.

Lonjakan ini, kata Menkes Budi, disebabkan oleh meningkatkan pelaksanaan testing, tracing, dan treatment (3T).

Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%

3T sediri dilakukan dalam regional maupun nasional yang dilakukan Kementerian Kesehatan.

"Saya juga sudah ingatkan ke Bapak Presiden, ini terjadi di India, ini strategi di India yang akan terjadi nanti jumlah kasus akan naik karena akan lebih banyak yang terlihat," kata Menkes Budi dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI, Selasa, 9 Februari 2021 dikutip dari PMJ News.

"(Bahkan) saya bilang ke Presiden, saya juga ingin meng-update di forum terhormat ini, bapak ibu tak usah panik," lanjutnya.

Baca Juga: Lebih Dari Melegakan, Inilah Manfaat Yang Dapat Diterima Tubuh Ketika Kamu Sedang Menangis

Menkes Budi juga mengatakan, langkah meningkatkan 3T ini harus dilakukan untuk melihat angka penyebaran kasus Covid-19 secara nyata.

Ia mengklaim bahwa langkah ini merupakan strategi yang tepat dibandingkan yang dilakukan saat ini.

"Lebih banyak lihat riilnya seperti apa, sehingga strategi kita benar, daripada kita melihat seakan-akan hanya sedikit kita senang. Padahal kenyataannya jauh lebih banyak, sehingga langkah kita salah," sambungnya.

Baca Juga: Peluncuran Program Kampus Mengajar, Nadiem : 'Saya Menantang Kalian,Mahasiswa'

Menkes Budi pun meminta Komisi IX DPR RI membantu Kementerian Kesehatan dalam meredam kepanikan publik apabila kasus penyebaran Covid-19 mengalami lonjakan.

"Kalau ternyata naik, tolong dibantu meredam kepanikan karena ini cara kita agar bisa mengidentifikasi secara benar orang terkena ada di mana," ujarnya.

Sebelumnya, Wamenkes Dante Saksono Harbuwono memprediksi angka kasus positif Covid-19 di Indonesia bisa mencapai 1,7 juta pada akhir 2021.

Baca Juga: Obesitas Ringan lebih Baik Dari Pada Kurus, Mengapa Demikian? Simak Informasi Berikut Ini

Hal ini didapat dari pengandaian apabila situasi penambahan kasus masih berjalan seperti saat ini.

"Perhitungannya untuk tahun 2021 ini, kami melihat mungkin perkiraan total kasus positif itu ada sekitar 1,7 juta kasus di tahun 2021," terang Dante.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler