KRI Nanggala-402 Dinyatakan Tenggelam, Panglima TNI Ungkap Temuan Tumpahan Minyak dan Serpihan

24 April 2021, 21:15 WIB
Kapal selam KRI Nanggala-402 buatan tahun 1952 saat latihan Pratugas Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Maphilindo 2017 di Laut Jawa, Jumat, 20 Januari 2017. /ANTARA FOTO/Syaiful Arif/rwa

LINGKAR KEDIRI - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. mengungkapkan pencairan kapal selam KRI Nanggala-402 telah dinaikkan fasenya dari submiss atau hilang menuju subsunk atau tenggelam.

Dia menyebutkan operasi Search and Rescue (SAR) yang telah memasuki hari keempat sejak dinyatakan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 itu menemukan beberapa barang bukti otentik.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

"TNI Angkatan Laut telah menemukan tumpahan minyak dan serpihan yang menjadi bukti otentik menuju fase tenggelamnya TNI Nanggala ini. Nanti, akan dijelaskan KASAL," kata Hadi saat konferensi pers di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Sabtu, 24 April 2021.

Selanjutnya, Panglima TNI mengungkapkan akan terus berupaya untuk melakukan pencarian terhadap kapal selam yang telah berusia 44 tahun itu.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

Dia menyampaikan Operasi SAR yang kini telah memasuki hari ketiga menuju hari ke empat itu dilakukan oleh sejumlah pihak.

Dia memaparkan beberapa diantaranya yaitu TNI AL bersama Kepolisian Republik Indonesia, Basarnas, KNKT serta aset negara sahabat seperti Australia, Amerika Serikat, Singapura dan Malaysia turut membantu pencarian.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

"Kami telah berupaya semaksimal mungkin bersama-sama untuk mencari keberadaan KRI Nanggala-402," ungkap Panglima kelahiran Malang ini.

Akan tetapi, lanjut Hadi, keberadaan kapal juga tidak bisa ditemukan hingga batas akhir live support berupa ketersediaan oksigen bagi seluruh ABK kapal pada Sabtu, 24 April 2021 dinihari.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

"Saya atas nama Panglima TNI menyampaikan rasa prihatin yang mendalam. Kita bersama-sama mendoakan supaya proses pencarian ini terus bisa dilaksanakan dan bisa mendapatkan bukti-bukti kuat," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono menyebutkan serpihan berupa beberapa barang yang telah ditemukan yaitu pelurus tabung torpedo, pembungkus pipa pendingin, dan di botol orange pelumas periskop kapal selam.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

"Ditemukan juga alat yang dipakai ABK Nanggala untuk shalat dan spons untuk menahan panas pada fresh room," ucapnya.

Dengan adanya temuan beberapa barang bukti otentik tersebut, dia mengatakan telah diisyaratkan bahwa pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 dinaikkan dari fase submiss menjadi fase subsunk.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

"Kita akan siapkan evakuasi medis terhadap ABK yang kemungkinan selamat,” ujarnya.

Sebelumnya, kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan dekat Bali pada Rabu, 21 April 2021 sekitar pukul 03.00 WIB. Kapal tersebut membawa 53 orang yang terdiri dari 49 ABK, 1 Komandan Satuan, dan 3 personel Arsenal.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

Diketahui, KRI Nanggala-402 ini awalnya direncanakan hendak mengikuti latihan penembakan di laut Bali pada Kamis, 22 April 2021.

Namun, kapal selam yang diduga sedang melakukan gladi resik tiba-tiba mengalami insiden hilang kontak dan belum diketahui kabar pastinya sampai saat ini.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Sahur, Waktu Sholat di Kota Kediri 13 Ramadhan, Minggu 25 April 2020

Baca Juga: UAS Akan Nikahi Wanita Cantik, Benarkah Sosok Wanita Tersebut Adalah Ayana Moon? 

Sebagai informasi, KRI Nanggala-402 merupakan satu dari lima kapal selam yang dimiliki angkatan bersenjata Indonesia. Kapal selam tersebut diproduksi perusahaan Jerman pada 1979 dan dibeli oleh Indonesia pada 1981.***

 

 

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Konferensi Pers

Tags

Terkini

Terpopuler