LINGKAR KEDIRI – Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto terang-terangan terkait penyebab tak sering berbicara di depan publik.
Prabowo menjelaskan bahwa pertahanan bangsa Indonesia adalah masalah sensitif dan amat rahasia.
“Masalah pertahanan ini masalah yang sangat sensitif,” ujar Prabowo.
Ia juga menyebutkan, sistem demokrasi yang diterapkan di Indonesia memberikan hak kepada rakyat untuk mengetahui kondisi yang dialami bangsanya.
“Saya sebetulnya enggan bicara. Tapi kita hidup di alam demokrasi, rakyat ingin tahu, ingin tahu kondisinya, ingin tahu masa depannya, ingin tahu keselamatannya, kan begitu, rakyat berhak untuk tahu,” kata Ketua Umum Partai Gerinda.
Meski di satu sisi isu pertahanan sangat sensitif dan patut dijaga kerahasiaannya, tetapi di sisi lain rakyat juga berhak mengetahuinya.
“Dilema satu pihak kita ingin rahasia, dilain pihak rakyat ingin tahu, nah ini rawan,” tutur Prabowo.
Baca Juga: Tips Sukses Dari Merry Riana, Lakukan 5 Kebiasaan ini Di Pagi Hari
Beliau khawatir apabila nanti muncul kelompok yang memiliki ambisi pribadi dibanding kepentingan bangsa. Itulah mengapa isu pertahan patut dijaga.
“Ada kelompok kadang-kadang yang punya ambisi pribadi, ada kelompok yang kadang dia tega mengorbankan kepentingan bangsa,” ucapnya.
Prabowo terus terang mengatakan ada oknum yang ingin menjual bangsanya sendiri ke negara asing.
“Bahkan ada rakyat atau sebagian oknum yang mau menjual bangsanya ke negara asing,” kata Prabowo.
Baca Juga: Asik Gelar Pesta Seks di Rumah Mewah saat Pandemi, Oknum Dokter ini Digrebek Polisi
Terkait pernyataan tersebut, mantan sekretaris Kabiner RI Dipo Alam menanti siapa sosok oknum yang dimaksud oleh Prabowo.
“Ditunggu kelanjutan siapa sang OKNUM dimaksud?” tulis Dipo Alam melalui akun twitternya @dipoalam49. ***
Disclaimer: sebelumnya artikel ini pernah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul “Prabowo Terang-terangan Bongkar Ada Oknum yang Ingin Jual Indonesia ke Asing, Dipo Alam: Bisa Dilabas Pask?”.