Potensi Tsunami Pulau Jawa 20 Meter, BMKG: Pahami Cara Selamat

2 Oktober 2020, 16:17 WIB
WASPADA! Tanda-tanda Alam Ketika Tsunami Akan Datang, Masyarakat Mesti Siaga. /BMKG/

LINGKAR KEDIRI - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu panik menanggapi isu tsunami yang diperkirakan terjadi pada musim hujan mendatang.

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami, Daryono dalam keterangan resminya menerangkan bahwa, riset yang dilakukan Institut Teknologi Bandung (ITB) harus benar-benar dipahami dengan teliti.

Baca Juga: Kelanjutan Kartu Prakerja Gelombang 11, Berikut Penjelasan Pemerintah

"Masyarakat awam pun menduga seolah dalam waktu dekat di selatan Pulau Jawa akan terjadi gempa dahsyat, padahal tidak demikian," jelasnya dalam keterangan resmi, Sabtu (26/9/2020).

Baca Juga: Kelola Keuanganmu di Usia 20-an Agar Tetap Aman Habis Gajian, Simak Caranya

Menurut Daryono, hasil riset yang dilakukan oleh para pakar ITB tersebut seharusnya menjadi bahan pembelajaran masyarakat, untuk lebih mengerti mengenai langkah-langkah keselamatan pada saat terjadi bencara alam seperti tsunami ataupun gempa bumi.

"BMKG dalam hal ini mengapresiasi hasil tersebut. Skenario model yang dihasilkan merupakan gambaran terburuk (worst case), dan ini dapat dijadikan acuan kita dalam upaya mitigasi guna mengurangi risiko bencana gempa dan tsunami," jelasnya.

Baca Juga: Sering Remehkan Protokol Kesehatan, Pada Akhirnya Donald Trump dan Istrinya Positif Covid-19

Sebelumnya, BMKG telah menerima hasil riset dari pihak ITB. Tsunami diperkirakan terjadi disepanjang pantai selatan Jawa Barat hingga Jawa Timur. Riset ini juga menggunakan data dari BMKG dan GPS.

Salah satu peneliti dari ITB, Sri Widiyantoro memaparkan tsunami dapat mencapai 20 meter di pantai selatan Jawa Barat dan 12 meter di pantai selatan Jawa Timur, sedangkan tinggi maksimum rata-rata 4,5 meter di sepanjang pantai selatan Jawa jika terjadi bersamaan.

Baca Juga: Terungkap! Pelaku Pengunggah Kolase Foto Ma'ruf Amin Kakek Sugiono Adalah Ketua MUI di Tanjungbalai

Jika berdasarkan permodelan skenario kebencanaan yang dibuat oleh para ilmuan ITB, tsunami yang mencapai tinggi 20 meter tersebut dapat terjadi jika segmen-segmen megathrust di sepanjang Jawa Pecah secara bersamaan.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler