Demonstrasi Besar Aksi 1310 Tolak Omnibus Law Digelar PA 212 dkk, Polda Datangkan Brimob Dari Daerah

12 Oktober 2020, 15:29 WIB
Polda Bali Minggu 11 Oktober 2020, menggelar apel kendaraan dan peralatan dalam rangka antisipasi serta kesiapan pengamanan aksi unjuk rasa /shira ade/Dok Polda Bali

LINGKAR KEDIRI – Persaudaraan Alumni (PA) 212, Front Pembela Islam (FPI), dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, yang termasuk dalam Aliansi Nasional Antikomunis atau ANAK NKRI, berencana menggelar demo 1310 menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, pada Selasa 13 Oktober 2020.

Polda Metro Jaya menyiapkan pengamanan untuk mengawal aksi tersebut, dengan mendatangkan Brimob dari berbagai daerah ke Jakarta.

Baca Juga: Cek Fakta, Aksi Demo 1310 Penolakan Omnibus Law Yang Digelar Oleh Aliansi Antikomunis

Polda Sumatra Utara mengirim 400 pasukan Brimob ke Jakarta, begitu juga dengan Polda Maluku.

Kapolda Maluku, Irjen Baharudin Djafar Mengirim dua Satuan Setingkat Kompi (SKK) Brimob yang mendapat tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) ke Polda Metro Jaya Jakarta, untuk membantu mengamankan demonstrasi dari satuan ormas dan elemen masyarakat.

Upacara pelepasan dua SKK Brimob Polda Maluku yang mendapat tugas BKO ke Polda Metro jaya, dipimpin langsung oleh Kapolda Irjen Baharudin Djafar di lapangan upacara Letkol Chr. Tahapary Tantui Ambon, pada Minggu (11/10).

Baca Juga: Awas Gempa Bumi Mengancam Pulau Bali dan Nusa Tenggara, Dengan Magnitudo Mencapai 8,8

Pelepasan tersebut melibatkan personil Satuan Brimob sebayak 200 orang, yang nantinya mendapatkan tugas BKO ke Polda Metro Jaya atas instruksi Kapolri guna ikut serta mengamankan aksi demostrasi.

Kapolda Maluku berpesan kepada komandan batalyon tugas (Danyongas), Komandan Kompi Tugas (Dankigas), dan Komandan Peleton (Danton), sebagai komandan pasukan agar selalu memperhatikan para anggotanya pada saat melakukan tugas, dan senantiasa mengawasi setiap pergerakan massa aksi.

Baca Juga: PA 212, FPI, dan GNPF Akan Gelar Demonstrasi 1310 Aksi Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja

“Bagi para anggota agar selalu mengikuti perintah komandan yang telah memberikan arahan dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa dan tetap selalu beribadah kepada Allah SWT Tuham YME,” ujarnya.

Jalankan tugas dengan baik dan ikhlas saat mengamankan aksi demonstrasi secara persuasif dan humanis.

Karena massa yang berunjuk rasa adalah saudara sendiri dan bukannya sebagai musuh.

Baca Juga: Bentuk Dukungan Kepada Buruh, Hotman Paris: Saya Siap Datang ke Istana Negara!

“Keinginan saya selaku Kapolda Maluku, personel yang di BKO dari Ambon ke Jakarta berjumlah 200 orang, dan harus kembali dalam kondisi sehat ke Polda Maluku dengan jumlah yang sama,” terangnya.

Kapolda Maluku, Irjen Baharudin Djafar juga meminta agar para anggota menjalin komunikasi yang baik dengan sesama petugas, baik dari internal Polri maupun dari personel TNI ketika bertugas di Jakarta.

Baca Juga: Rocky Gerung: Selama Ini Nikita Mirzani Punya Lekuk Tubuh, dan Lekuk Pikiran Yang Sexy

“Tetap semangat dalam bertugas, dan tanamkan pada jiwa diri masing-masing bahwa jiwa ragaku untuk kemanusiaan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kesehatan dan keselamatan bagi kita semua,” pungkas Kapolda.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler