Angkat Bicara Terkait Tewasnya 6 Anggota FPI, Presiden Jokowi: Indonesia Adalah Negara Hukum

- 13 Desember 2020, 16:05 WIB
Presiden Jokowi menanggapi Insiden maut tewasnya 6 Anggota Laskar FPI dan 4 warga Sigi.
Presiden Jokowi menanggapi Insiden maut tewasnya 6 Anggota Laskar FPI dan 4 warga Sigi. /ANTARA NEWS

LINGKAR KEDIRI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait peristiwa tewasnya enam anggota Front Pembela Islam (FPI).

Selain peristiwa tersebut, ia juga menanggapi peristiwa tewasnya empat warga Sigi beberapa hari silam.

Usai berolahraga sepeda di area Istana Kepresidenan Bogor pada Minggu, 13 Desember 2020 pagi Presiden menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara hukum.

Baca Juga: Inilah 6 Ketentuan UTBK 2021, Persiapkan Sekarang Juga !

Sudah kewajiban bagi penegak hukum untuk melaksanakan tugasnya secara adil, guna melindungi masyarakat dan melindungi bangsa.

“Saya tegaskan bahwa Indonesia adalah negara hukum. Hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara. Sudah merupakan kewajiban aparat penegak hukum untuk menegakkan hukum secara tegas dan adil. Aparat hukum dilindungi oleh hukum dalam menjalankan tugasnya,” kata Presiden, dikutip Lingkar Kediri dari ANTARA.

Oleh karena itu, masyarakat hendaknya tidak bertindak semena-mena dan tidak melakukan perbuatan melanggar hukum yang dapat merugikan.

Baca Juga: Cek Fakta: Telapak Kaki Relawan Melepuh dan Bernanah Setelah Disuntik Vaksin Covid-19

Baca Juga: Korea Selatan Catat Rekor Harian Kedua COVID-19 Capai 1.030 Kasus

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah