Dituding Tak Miliki Agama, Gibran Rakabuming: Biarin Saja Kita Bekerja Saja

- 28 Mei 2021, 08:48 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming /Instagram/@gibran_rakabuming

 

LINGKAR KEDIRI - Gibran Rakabumin enggan menanggapi tudingan dari netizen di media sosial.

Gibran mengungkapkan bahwa dirinya tidak punya waktu untuk menanggapi urusan kecil tersebut.

"Sosial media ya seperti itu, harus siap. 'Wong' saya 'nggak' punya waktu 'ngurusi cilik-cilik' (mengurusi hal-hal kecil) begitu," katanya.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 28 Mei: Sejengkal pun Tak Mundur, Siasat Baru Ricky untuk Menarik Elsa dalam Pangkuan

Walikota Surakarta tersebut dituding tidak memiliki agama.

Hal ini dilontarkan oleh salah satu akun dengan nama @rachmankaryadi.

Gibran dengan tegas tidak merespon komentar tersebut.

Dirinya enggan untuk memperpanjang komentar negatif dari sejumlah pihak di media sosial.

"Biarin saja orang berkata apa, kita bekerja saja," katanya.

Mengenai sosial media dengan namanya, menurut dia dikelola oleh petugas khusus.

Baca Juga: Al-Quran Ungkap Kesombongan Bangsa Yahudi, Kuasai Politik Ekonomi Hingga Militer

Tujuan memiliki sosial media adalah untuk menampung keluhan warga mulai dari pelayanan hingga berbagai macam fasilitas yang ada di Kota Solo.

Sudah ada admin yang mengurusi. Kalau 'haters' (akun dengan komentar negatif) tidak pernah saya hiraukan. Ngapain, buang-buang waktu, kontraproduktif," katanya.

Mengenai upaya pelaporan ke kepolisian untuk memberikan efek jera kepada akun yang mengeluarkan komentar negatif, ia mengaku enggan melakukannya.

"Saya dari awal 'nggak' pernah lapor kok. Yang jelas kalau admin buka sosial media yang diutamakan itu keluhan warga, banjir, drainase mampet, dan aspal berlubang," katanya.

Baca Juga: Berinisial ‘Go’ Jayabaya Sebut Ganjar Pranowo Dalam Kitab Noto Nogoro, Bakal Jadi Presiden Selanjutnya?

Dikutip Lingkar Kediri dari artikel yang sebelumnya tayang di Kabar Tegal.com dengan judul "Disebut Tak Memiliki Agama yang Jelas, Gibran: Nggak Punya Waktu Urus Hal Kecil", Menurut dia, sosial media lebih penting digunakan sebagai wadah keluhan warga.

Selanjutnya, keluhan-keluhan yang masuk tersebut akan diteruskan dan ditanggapi oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.***(Dwi Prasetyo Asriyanto/Kabar Tegal)

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Kabar tegal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x