LINGKAR KEDIRI - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga menemukan titik terang untuk mengemukakan siapa dalang pelakunya.
Akan tetapi terdapat gambaran dari ahli tarot tentang siapa pelakunya. Meskipun ramalannya tersebut bisa jitu atau juga meleset, diharapkan bisa membantu kepolisian untuk segera mengungkap kasus ini.
Dilansir Lingkar Kediri dari kanal YouTube RaraCahayaTarot_indigo, ia memaparkan prediksi kasus Subang sebagai berikut.
Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini, Kamis, 25 November 2021: Ada Tokopedia WIB Indonesia K-Pop Awards
Pertama, menurut Mbak Rara, pada saat kejadian pembunuhan 18 Agustus 2021 malam, diprediksi pelaku lebih dari 1 orang.
"Di TKP ada 2 perempuan, ada 1 laki-laki, dan diluar (TKP) ada 4 orang. Ada Mobil warna putih, 2 motor hitam, 1 motor biru silver," tuturnya.
Disebutkan mobil tersebut bukan dari Subang melainkan dari Lembang, tetapi sudah lama stay di Subang.
Selain itu diprediksi kasus ini dari Polres Subang akan dilimpahkan ke Polda Jawa Barat (Jabar).
Menurutnya, Polda Jabar akan dapat pelajaran baru terkait data-data hingga akan memeriksa jika ada anggotanya yang melakukan pelanggaran.
Akan ada pemanggilan satu atau lebih saksi, yang masih bisa pulang namun nanti ada pemeriksaan lanjutan.
Dari salah satu kartu yang diambil, menurut Mbak Rara akan ada elemen api yang bagus. Itu bisa jadi pertanda Polda Jabar akan menemukan fakta baru.
Diantaranya mengenai surat-surat, benar adanya oknum Banpol, serta pihak penyidik Polres Subang yang mengizinkan saksi Yosef dan Maulana masuk ke TKP.
Padahal seharusnya masuk ke TKP meskipun dengan penyidik pun harus ada surat izin dan laporan ke pusat.
Diketahui sebelumnya, Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal membantah ada keterlibatan polisi masuk ke dalam TKP. Tapi akhirnya ia membenarkan bahwa ternyata ada oknum Banpol.
Mbak Rara juga memprediksi nantinya Polda Jabar akan menemukan tersangkanya, meski ada kesulitan untuk menemukan fakta di lapangan.
Selain itu indigo itu mengatakan kemungkinan kasus ini tidak akan selesai pada 100 hari kematian Tuti dan Amel, namun diharapkan terungkap sebelum akhir November.
Perlu diketahui ini hanya merupakan prediksi menggunakan media kartu tarot yang akurasinya bisa jitu juga bisa melesat.
Maka sebaiknya bersabar menunggu rilis resmi dari kepolisian.***