Bahkan setelah didemo, konser Holywings di Batam itu masih dilanjut.
Tidak hanya itu saja, bahkan pengunjung juga banyak yang berdatangan dan terlihat masuk ke dalam Holywings dengan santai walaupun setelah terjadi pendemoan.
Perlu diketahui bahwa Holywings didirikan oleh Ivan Tanjaya bersama empat temannya pada tahun 2014 lalu.
Holywings didesain dengan konsep rumah beer dan live music yang menjadi ciri khas dari usaha yang bergerak di bidang food dan beverage itu.
Baca Juga: AFF U19 2022, Media Asing Sebut Indonesia ‘Mengecewakan’, Sebab Seri dan Kalah Sebelum Lawan Vietnam
Sementara itu, di Indonesia sendiri terdapat Holywings sebanyak 36 cabang dari Batam hingga Makassar.
Perlu diketahui juga bahwa penyegelan terhadap Holywings ini hanya ditutup untuk sementara waktu untuk dievaluasi.
Sehingga dengan begitu, Holywings ini tidak dihentikan total oleh pihak berwenag.