LINGKAR KEDIRI – Hacker Bjorka saat ini tengah ramai dibicarakan oleh banyak publik di Indoensia.
Nama hacker Bjorka menjadi terkenal setelah aksinya melakukan pencurian dari pemerintah Indonesia.
Seperti diketahui, sebelumnya dikabarkan bahwa banyak data-data penting dari pemerintah Indonesia yang berhasil dibobol oleh hacker Bjorka ini.
Sementara itu, dari informasi yang beredar, Bjorka ini sempat mengaku jika dirinya berasal dari Polandia.
Meski demikian, baru-baru ini muncul kabar bahwa Bjorka ini hanya seorang pemuda yang berasal dari Cirebon.
Identitas asli Bjorka itu sebagaimana dibeberkan oleh hacker asal Indonesia bernama Volt Anonym.
Melalui akun Instagram pribadinya @volt_anonym, hacker Indonesia ini membongkar siapa sosok asli hacker Bjorka.
Baca Juga: Diduga Bjorka, Pemuda Penjual Es Asal Madiun Diamankan Polisi
Akun @volt_anonym itu mengatakan bahwa menurutnya data Kominfo yang dicuri oleh hacker Bjorka itu tidak sampai 133M seperti diungkap si peretas yang mengaku asal Polandia itu.
“Data yang katanya 133M dari meretas Kominfo tidak lebih isinya Cuma 200 data dan itu pun di copy sehingga banyak data yang sama seolah-olah data yang dia curi sebanyak 133M padahal Cuma 2022 an” tulis akun @volt_anonym.
“Ini sama saja data dump (sampah) yang sudah banyak kadaluarsa,” tambahnya.
Tak cukup itu saja, @volt_anonym juga mengtag akun yang disebutnya sebagai hacker Bjorka.
“Ngaku gak lu!!!
@muhammadsaidfikriansyah,” tulis @volt_anonym.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Yoris Panik Adanya Spanduk Meminta Keadilan, Yosef Akan Menyelidiki Sendiri
Sementara itu, setelah dilakukan penelusuran, sosok Muhammad Said Fikriansyah yang diduga sebagai hacker Bjokra itu rupanya adalah warga Indonesia asal Cirebon.
Namun, Muhammad Said Fikriansyah telah membantah tuduhan yang menyebut dirinya hacker Bjorka.***