Network
Lingkar Kediri - Kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia semakin memburuk. Terhitung Senin, 14 September 2020 kemarin Tanah Air memiliki total kasus pasien positif sebanyak 221.523 jiwa, bahkan tercatat sebagai kedua tertinggi se-Asia Tenggara (ASEAN).
Kondisi diatas membuatbsalah satu cendekiawan dan ulama Indonesia, Ahmad Syafii Maarif menulis sebuah pesan yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Lewat tulisan pada akun Instagram pribadinya @buyasyafii pada Minggu, 13 September 2020 lalu, Buya Syafii (begitu sebutannya) mengungkapkan rasa keprihatinannya.
Baca Juga: Fahri Hamzah Bandingkan Penusukan Wiranto Bisa Dibuat Plot Radikal, Bagaimana dengan Syekh Ali Jaber
Baca Juga: Happy Salma Sampaikan Penyesalan Kepada Ade Firman Hakim yang Meninggal Dunia Diduga karena Covid-19
"Yang Mulia Presiden Republik Indonesia, sebagai salah seorang yang tertua di negeri ini, batin saya menjerit dan goncang membaca berita kematian para dokter yang sudah mencapai angka 115 pagi ini plus tenaga medis yang jumlahnya besar pula," tulis Buya Syafii sebagaimana dikutip Tim Lingkar Kediri dari pikiran-rakyat.com.
Buya Syafii meminta sang Presiden untuk memerintahkan Menteri Kesehatan (Menkes) dan pihak-pihak bersangkutan untuk sebaik mungkin menjaga keselamatan para dokter di masa pandemi ini.
"Pak Presiden, mohon diperintahkan kepada Menteri Kesehatan dan jajarannya untuk berupaya semaksimal mungkin menolong nyawa para dokter ini," lanjutnya.
Baca Juga: BLT 1 dan 2 Mencapai 95 Persen Cair, Tahap 3 Kapan? Cek Segera Info dan Namamu
