LINGKAR KEDIRI – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA La Nyalla Mahmud Mahmud Matalitti memberikan apresiasi terhadap cara kreatif anak-anak muda Jatim dalam melakukan edukasi menghadapi Covid-19.
Para anak muda jatim ini memanfaatkan media sosial TikTok untuk mengedukasi masyarakat cara menghadapi Covid-19.
Hal ini terlihat dari semangat para anak muda dalam mengikuti kompetisi TikTok bertema “Merdeka Sekali Lagi, Bebaskan Indonesia dari Corona.”
Baca Juga: 5 Cara Mudah membantu Teman yang Sedang Depresi, Simak Begini Penjelasannya
250 pemuda kreatif Jawa Timur tercatat ikut ambil bagian meskipun dalam konsidi pandemi.
Menurut La Nyalla, anak muda yang memiliki banyak ide kreatif yang bisa diandalkan dalam mengahadapi situasi pandemi.
“Inovasi anak-anak muda Jatim patut kita apresiasi. Anak-anak muda memang dikenal dengan segudang kreativitas yang selalu melimpah dan tidak kekurangan ide. Demikian juga dalam hal menghadapi pandemi Covid-19,” ungkapnya dilansir Lingkar Kediri dari Antara.
Baca Juga: Kekurangan dan Kelebihan Bisnis Online Maupun Bisnis Offline, Mana yang Lebih Menguntungkan
La Nyalla mendukung penuh langkah yang diambil anak-anak muda dalam memanfaatkan media sosial secara positif.
“Mereka memanfaatkan TikTok untuk menyampaiakan informasi penting seputar pandemi Covid-19. Tentu ini merupakan terobosan yang patut ditiru oleh semua komponen masyarakat lainnya,” imbuh La Nyala
“Pemanfaatan Tiktok secara positif dengan penyampaian yang praktis berbentuk video. Ini adalah langkah brilian dalam mengedukasi dan memberikan informasi kepada masyarakat,” ungkap La Nyala lagi.
Baca Juga: Kalahkan yang Lain, Ikatan Cinta Borong 12 Penghargaan di Indonesia dalam Drama Series Awards 2021
Kreasi video TikTok ini dibuat oleh para anak muda Jatim untuk memberikan sejumlah informasi mengenai pandemi Covid-19, seperti mengenai Permberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), status daerah-daerah serta aturan pelonggaran PPKM.
Pemanfaatan kompetisi TikTok ini bagi anak-anak muda Jatim juga digunakan sebagai kampanye atau ajakan kepada masyarakat untuk bersama-sama dan saling tolong menolong dalam melawan Covid-19.***