Waspada Terjadi Peningkatan Kasus Malaria Di Aceh Jaya

- 27 Januari 2021, 19:20 WIB
Ilustrasi nyamuk malaria./
Ilustrasi nyamuk malaria./ /Pixabay

LINGKAR KEDIRI – Ternyata tidak hanya kasus covid-19 yang terjadi di Indonesia. Salah satu wilayah Indonesia khususnya Kecamatan Krueng Sabee Kabupaten Aceh Jaya tercatat sebagai kasus penyakit malaria terbanyak.

Malaria merupakan salah satu penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan bagi masyarakat.

Ada 2 jenis makhluk yang berperan besar dalam penularan malaria yaitu parasit malaria (yang disebut Plasmodium) dan nyamuk anopheles betina.

Baca Juga: Susah dapat Uang?, Hati-hati, Bisa Saja Anda Telah Melakukan 5 Kesalahan Ini

Baca Juga: Mimpi Jadi Pengantin Petanda Kematian, Benarkah? Simak Maknanya Menurut Primbon Jawa Berikut!

Dikutip oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari laman Antara pada 27 Januari 2021.

Sebanyak 113 penderita dari total kasus di Kabupaten Aceh Jaya tercatat 127 kasus periode dalam setahun(2020).

Nasruddin SKM.MKM selaku Kepala Puskesmas Krueng Sabee menjelaskan bahwa pihaknya telah mengkoordinasi terkait penanganan kasus malaria tersebut.

Baca Juga: Pastikan Kemanan Vaksin COVID-19, Kapolresta Kediri Tinjau Gudang Penyimpanan

"Kita sudah melakukan rapat dengan Camat, Dinas Kesehatan serta para kepala Desa dalam penanganan kasus tersebut yang meningkat,” kata Nasruddin.

Disisi lain, ia juga menjelaskan terkait rencana pihaknya yang akan membuka pos scrining malaria di Desa Panggong Kecamaran Krueng Sabee yang merupakan salah satu Akses jalan menuju tambang emas Gunong Ujeun.

“Kita berencana akan membuka pos skrening malaria di Desa panggong, jadi setiap penambang yang akan menuju ke tambang emas tersebut akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu,” tutur Nasruddin.

Baca Juga: Iran Peringatkan Biden, Rabiei: Jendela Peluang tidak Terbuka Selamanya

Namun untuk saat ini tim malaria yang pernah terbentuk tidak ada lagi. Hal ini membuat pihknya harus melatih kembali kader serta yang mau ditempatkan di dalam pos tersebut.

“Kader lama kan sudah tidak ada lagi sehingga saat ini kita harus melatih kembali yang lain di Dinas kesehatan, kendala saat ini di pendanaan karena tidak mungkin kita suruh jaga orang tampa adanya hak mereka, namun secara puskesmas kita sudah melaporkan terkait kendala tersebut,” kata Nasruddin.

Baca Juga: Bikin Meleleh, Kata-kata Ini yang Buat Andin Ingin Kembali Pada Aldebaran, Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini

Nasruddin juga menyampaikan bahwa kasus malaria di Kecamatan Krueng sabee saja hingga 27 januari 2021 ini sudah ada 17 orang yang terkena malaria dan itu rata-rata merupakan para penambang emas gunong ujen.***

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x