LINGKAR KEDIRI – Sebuah foto berbentuk tangkapan layar dokumen Bank Dunia yang disebut telah mengklaim tanggal berakhirnya proyek Covid-19 kerap beredar.
Foto tersebut memuat keterangan dokumen bertulis ‘Expected Project Closing Date’ pada 31 Maret 2025.
Namun, setelah dilakukan penelusuran dan mengutip keterangan Reutres, klaim mengenai tanggal berakhirnya proyek Covid-19 merupakan informasi yang salah.
Justru dokumen tersebut memuat proyek untuk mencegah, mendeteksi, menanggapi ancaman yang ditimbulkan Covid-19.
Kepala Ekonomi Bank Dunia menjelaskan bahwa krisis yang ditimbulkan Covid-19 bisa memakan waktu hingga lima tahun.
Terlepas dari itu, masih ada banyak negara di dunia yang kini sedang menghadapi lonjakan kasus Covid-19.
Salah satu pemicu lonjakan tersebut yakni adanya kemunculan varian virus Delta yang dianggap lebih mudah melakukan penularan.
Bahkan Indonesia termasuk salah satu negara yang sedang menghadapi lonjakan kasus Covid-19.
Indonesia berhasil mencatat rekor penambahan kasus harian tertinggi sebesar 54.517 hingga mencapai akumulasi 2. 670.046 pada 14 Juli 2021 lalu.
Lonjakan yang terjadi membuat pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kesehatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali. ***
Disclaimer: Sebelumnya, artikel ini pernah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul “Cek Fakta: Dokumen Bank Dunia Disebut Tunjukkan Tanggal Berakhirnya Proyek Covid-19, Simak Faktanya”.***