Jelang Idul Adha, Polisi Israel Serbu Warga Palestina Di Masjid Al Aqsa, Wafa Klaim Tujuanya Perang Agama

- 19 Juli 2021, 12:59 WIB
Warga Palestina dibuat geram dan mengutuk tindakan Israel yang kembali menyerbu kompleks Al Aqsha menjelang Hari Raya Idul Adha.
Warga Palestina dibuat geram dan mengutuk tindakan Israel yang kembali menyerbu kompleks Al Aqsha menjelang Hari Raya Idul Adha. /Reuters/Ammar Awad

 

LINGKAR KEDIRI - Konflik yang meibatkan Israel dengan Palestina kini mencuat kembali.

Pasalnya pada Minggu 18 Juli waktu setempat polisi Israel kembali menyerbu Masjidil Al Aqsa.

Selain itu, polisi Israel diketahui meluncurkan gas air maa dan peluru ke warga Palestina.

Berdasarkan keterangan dari pemerintah Palestina, Polisi Israel mengevakuasi paksa jamaah muslim.

Sebagaimana diketahui Masjidil Al-Aqsa merupakan tempat yang sensistif dan seringkalai terjadi konflik.

Baca Juga: 14 Tips agar Ibadah Arafah Diterima Allah, Nomor 9 Pahalanya Sama Dengan Haji dan Umroh Bersama Rasul

Otoritas Palestina (PA), yang mengatur bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki Israel, dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa "pemerintah pendudukan Israel bertanggung jawab penuh atas eskalasi akibat serangan Israel di kompleks masjid Al Aqsa di Yerusalem yang diduduki" .

Otortitas Palestina juga menyebut kunjungan Yahudi itu provokatif dan "ancaman serius terhadap" keamanan dan stabilitas".

Tetapi polisi Israel mengatakan bahwa pada dini hari, “para pemuda Palestina mulai melemparkan batu ke lapangan terbuka Temple Mount ke arah pasukan polisi, yang membubarkan mereka”.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: bekasi.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x