Network
LINGKAR KEDIRI – Beredar foto dimedia sosial yang mengklaim bahwa Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mendapat piala penghargaan dari Organisasi Kesehatan Dunia WHO.
Foto tersebut diunggah ke Facebook oleh akun dengan nama Riyanti Moge Stang, pada 9 November 2020.
Unggahan foto Menkes Terawan tersebut dipublikasikan di grup Facebook ‘BANTENG SEJATI PANTANG MUNDUR’, disertai dengan narasi sebagai berikut.
Baca Juga: Beredar Kabar Bahwa Habib Rizieq Punya Penangkal Virus Corona, Benarkah Demikian? Simak Faktanya
“Piala Penghargaan dari WHO untuk Pak Terawan..Woi Nazwa lihat tuh g usah Sombong loe” tulis akun Riyanti Moge Stang.
Dalam foto tersebut memperlihatkan Menkes Terawan memegang penghargaan dengan klaim narasi piala penghargaan dari WHO untuk Menkes Terawan.
Baca Juga: Beredar Surat Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi PNS, Benarkah Demikian? Berikut Faktanya
Lantas benarkah klaim yang mengatakan Menkes Terawan mendapat piala penghargaan dari Organisasi Kesehatan Dunia WHO, simak berikut faktanya.
Baca Juga: Benarkah Kerajaan Arab Saudi Tetapkan Habib Rizieq Sebagai Keturunan ke-38 Rasulullah? Cek Faktanya
Menurut hasil penelusuran yang dikutip Lingkar Kediri dari situs turnbackhoax.id menyatakan bahwa klaim pada unggahan gambar tersebut adalah salah.
Faktanya, foto tersebut diabadikan pada saat Menkes Terawan menerima penghargaan berupa Lifetime Achievement Award dari Ketua Umum Leprid Paulus Pangka di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada 17 Juni 2019 silam.
Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia (LEPRID) memberikan apresiasi berupa Lifetime Achievement Award kepada Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, Mayjen TNI Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp. Rad (K) RI.
Baca Juga: Raja Salman Berikan Hadiah Pesawat Bergambar Habib Rizieq, Benarkah Demikian? Simak Faktanya
Apresiasi ini diberikan atas prestasi Menkes Terawan sebagai penemu metode cuci otak atau brain wash dengan modifikasi program Digital Subtraction Angiography (DSA) untuk penyakit stroke.
Metode pengobatah tersebut bahkan telah diterapkan di Jerman dengan nama paten “Terawan Theory”.
Baca Juga: Beredar Video Jenazah Positif Covid-19 Ditemukan Dengan Bola Mata Hilang, Simak Faktanya
Lihat postingan ini di Instagram
Dengan demikian, klaim piala penghargaan dari WHO untuk Menkes Terawan adalah salah, karena tidak sesuai fakta dan termasuk pada kategori konten yang salah.***
