Indeks Dow Jones Ambles 503 Poin, Imbas dari Wall Street Jatuh dan Aksi Jual Masih Berlanjut

- 13 Februari 2022, 13:00 WIB
Ilustrasi Saham
Ilustrasi Saham /Antara

Penurunan tajam Jumat, 11 Februari 2022 mengikuti kemunduran besar di Wall Street, yang menghasilkan Dow jatuh 526 poin pada Kamis.

Sebab pembacaan inflasi AS yg lebih panas berasal perkiraan menghasilkan pasar terkesima.

 Baca Juga: Media Asing Sebut Messi Putuskan Akan Tinggalkan PSG, Akibat Banyak Ditentang oleh Penggemar PSG?

Indeks harga konsumen Alaihi Salam buat Januari tumbuh 7,lima % secara tahun ke tahun, Departemen tenaga Kerja melaporkan di Kamis, lebih tinggi dari mufakat perkiraan pasar 7,tiga %, dan tertinggi semenjak 1982.

Investor khawatir bahwa inflasi panas akan mendorong langkah kebijakan yang lebih agresif asal Federal Reserve. sementara itu, investor juga risi wacana ketegangan Rusia-Ukraina.

 Baca Juga: Bursa Transfer Panas, Erling Haaland Siap Mendarat di Tim Impian, Harry Kane Merapat ke MU?

"Dengan mendorong harga energi lebih tinggi, invasi Rusia kemungkinan akan memperburuk inflasi dan melipatgandakan tekanan di The Fed untuk menaikkan suku bunga," kata Bill Adams, kepala ekonom untuk Comerica Bank.

"Dari perspektif The Fed, efek inflasi dari invasi Rusia dan harga energi yang lebih tinggi kemungkinan akan lebih besar daripada implikasi negatif kejutan untuk pertumbuhan global." tambahnya.

 Baca Juga: Jika Membiasakan Hal Ini Setiap Hari, Tanpa Suplemen Mahal, Imun Meningkat, Tubuh Selalu Sehat

Saat ketidakpastian di perbatasan Rusia-Ukraina terus berkembang, upaya diplomatik intensif sedang dilakukan, yang bertujuan buat menyelesaikan ketegangan melalui penyelesaian tenang.

Halaman:

Editor: Yulian Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah